Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2022, 18:40 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas Maroko, Walid Regragui, mengatakan bahwa timnya akan berjuang untuk meraih gelar dan tempat di final Piala Dunia 2022.

Maroko telah mengukir sejarah sebagai tim Afrika pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia, setelah mengalahkan tim-tim besar seperti Belgia, Spanyol, dan Portugal.

Timnas Maroko akan menghadapi sang juara bertahan Perancis di babak semifinal Piala Dunia 2022.

Laga Perancis vs Maroko akan dihelat di Stadion Al Bayt, Kamis (15/12/2022) pukul 02.00 dini hari WIB.

Baca juga: Jadwal Final Piala Dunia 2022, Argentina Tunggu Perancis atau Maroko

Pelatih Walid Regragui menegaskan bahwa mereka tidak akan puas dengan satu tempat di semifinal dan berjanji untuk memberikan yang terbaik pada laga kontra Perancis.

"Semakin jauh Anda melangkah, akan bertambah juga kesulitan permainannya," kata Regragui dikutip dari The Independent.

"Kami melawan juara dunia dengan pemain berkualitas, pelatih yang sangat bagus, mungkin terbaik di dunia," katanya.

"Namun, kami akan menunjukkan keinginan yang besar dan mencoba untuk membuat mereka kesal. Mengapa tidak mencapai final Piala Dunia?" ucap pelatih timnas Maroko itu.

Baca juga: Argentina ke Final Piala Dunia 2022: Puji dan Sesal ke Messi

"Maroko datang ke kompetisi ini untuk mengubah pola pikir di benua kami. Jika kami mengatakan semifinal sudah cukup, saya tidak setuju," bantahnya.

"Kami tidak puas dengan semifinal. Kami ingin melangkah lebih jauh," ucap Regragui.

Maroko menunjukkan penampilan impresif dengan menjadi satu-satunya tim yang baru kebobolan sekali di ajang Piala Dunia 2022.

Baca juga: Mata Bahagia Lionel Scaloni, Bawa Argentina ke Final Piala Dunia 2022

“Kami telah mengalahkan beberapa tim papan atas. Sebelum setiap pertandingan itu, orang-orang mengira kami akan tersingkir, tetapi tim ini masih di sini. Kami semakin dekat dengan impian skuad ini dan akan berjuang untuk mencapainya," ucap pelatih berusia 47 tahun itu.

"Kami adalah salah satu dari empat tim terbaik di dunia sekarang dan ingin mencapai final. Tim terbaik, Brasil, sudah tersingkir," katanya.

"Kami bersemangat. Saya tidak tahu apakah itu akan cukup, tetapi kami ingin Afrika berada di puncak dunia. Saya tahu Maroko bukan favorit, tetapi kami percaya diri," katanya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Pelatihan VAR Memasuki Fase Ketiga Tahap Dua, Bahas Aspek Teknis dan Protokol Penggunaan

Liga Indonesia
Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Balas Semua Cinta, Marc Klok Foundation Renovasi Sekolah SLB

Liga Indonesia
John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

John Stones: Pemain Man City Perlu Menggunakan Rasa Sakit untuk Bangkit

Liga Inggris
Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Lionel Messi di Inter Miami: Jadi Magnet MLS, Inspirasi Timnas Amerika Serikat

Liga Lain
Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Livoli Divisi Utama 2023, LavAni dan BIN Pasundan Duel di Grand Final, Sektor Putri Sisakan Satu Slot

Sports
Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Kejurnas Teqball 2023 Sukses Dihelat, Potensi Berkembang Jelang Dua Turnamen Bergengsi

Olahraga
Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Cerita Messi di Inter Miami, Sulit Adaptasi dengan Kemacetan Miami

Liga Lain
Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Juergen Klopp Konfirmasi Cedera Matip dan Mac Allister

Liga Inggris
Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Badminton
Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Timnas Indonesia
Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Liga Inggris
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris, Sang Juara Tumbang!

Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris, Sang Juara Tumbang!

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Man City 1-0: The Citizens Keok di Villa Park

Hasil Aston Villa Vs Man City 1-0: The Citizens Keok di Villa Park

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Chelsea: McTominay Bersinar, Setan Merah Menang 2-1

Hasil Man United Vs Chelsea: McTominay Bersinar, Setan Merah Menang 2-1

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com