Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Anak Perisic Hibur Neymar Usai Brasil Gugur di Piala Dunia 2022

Kompas.com - 10/12/2022, 04:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Neymar terpukul usai Brasil gugur di perempat final Piala Dunia 2022 usai kalah adu penalti melawan Kroasia. Anak Ivan Perisic, Leonardo, datang menghiburnya.

Neymar mungkin menjadi pemain yang paling bersedih selepas pertandingan Kroasia vs Brasil di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, Jumat (9/12/2022) malam WIB.

Bagaimana tidak, dia hampir saja menjadi pahlawan tim Samba, sebelum drama adu penalti menghancurkan segalanya.

Duel Kroasia vs Brasil sempat buntu selama 90 menit. Kedua tim tak mampu mencetak gol hingga laga selesai dengan skor 0-0 pada waktu normal.

Pada masa extra time, Brasil sukses memecahkan kebuntuan melalui sepakan Neymar pada menit ke-105+1.

Baca juga: Hasil Kroasia Vs Brasil: Singkirkan Tim Samba via Adu Penalti, Vatreni ke Semifinal!

Itu adalah gol ke-77 Neymar untuk timnas Brasil. Dia menyamai Pele sebagai top skor sepanjang masa tim Samba.

Gol Neymar tampak bakal bertahan sampai peluit panjang dibunyikan. Selecao di ambang lolos ke semifinal Piala Dunia 2022.

Akan tetapi, petaka datang pada menit ke-117. Striker Kroasia Bruno Petkovic membobol gawang Alisson Becker.

Meski sudah berusaha, timnas Brasil tak mampu mengambil keunggulan mereka. Skor 1-1 tetap bertahan dan pemenang pun ditentukan lewat adu penalti.

Pada adu tendangan penalti, Brasil hanya mampu melesakkan dua bola dari empat kesempatan. Neymar bahkan tak sempat mengambil sepakan 12 pas.

Baca juga: Kroasia Vs Brasil: Neymar Pecah Kebuntuan, Tim Samba Unggul 1-0

Di sisi lain, Kroasia, yang mendapat kesempatan menendang lebih dulu, mencetak empat angka dari kesempatan yang sama.

Dengan demikian, Brasil pun harus mengakui keunggulan Kroasia. Mereka takluk 2-4 (1-1) dalam adu penalti kontra Kroasia dan tersingkir.

Para pemain timnas Brasil tampak kecewa dan bersedih selepas pertandingan, tak terkecuali Neymar.

Neymar bahkan tak kuasa menahan tangis sampai harus dikuatkan oleh seniornya, Dani Alves.

Sebelum turnamen di mulai, Neymar pernah berkata bahwa Qatar 2022 kemungkinan menjadi Piala Dunia terakhirnya.

Baca juga: Kroasia Vs Brasil: Tak Ada Senyum di Wajah Sang Legenda Saat Tim Samba Buntu

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com