Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Vs Perancis, Deschamps Khawatirkan Kecepatan Three Lions

Kompas.com - 09/12/2022, 20:20 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps, mengkhawatirkan kecepatan para pemain timnas Inggris jelang pertandingan babak perempat final Piala Dunia 2022.

Les Bleus, julukan timnas Perancis, akan menghadapi Inggris di Stadion Al Bayt pada Minggu (11/12/2022) pukul 02.00 dini hari WIB. Mereka akan memperebutkan tiket semifinal Piala Dunia 2022.

Dilansir dari Channel News Asia, Deschamps mengungkapkan kekuatan calon lawannya. Sang pelatih tidak melihat banyak kelemahan timnas Inggris.

"Kecepatan sering menjadi salah satu kunci dalam permainan. Ketika Anda cepat, maka lawan memiliki lebih sedikit waktu untuk mengatur permainan," kata Deschamps. 

Baca juga: Piala Dunia 2022: Portugal Lebih Bermain Sebagai Tim Tanpa Cristiano Ronaldo

"Namun, Anda membutuhkan lebih dari sekadar kecepatan untuk mencetak gol."

"Anda bisa menghentikan banyak hal, tetapi sangat sulit menghentikan seseorang dengan sangat cepat, terutama dalam transisi."

"Inggris sangat kuat dalam transisi, lebih dari separuh gol mereka datang dari serangan balik cepat."

"Namun, mereka juga memiliki kemampuan berkualitas lain. Tim tersebut memiliki kemampuan teknis, kapasitas untuk mencetak gol, dan kemampuan bola mati."

Meski demikian, Deschamps pun yakin dengan kekuatan timnya. Apalagi ada Kylian Mbappe yang bakal jadi sorotan.

Sejauh ini, Mbappe pemain yang paling produktif dalam Piala Dunia 2022. Penyerang Paris Saint-Germain ini ada di posisi teratas daftar top skor dengan raihan lima gol.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Turun Hujan, Akhirnya Merasakan Fenomena Langka

Mbappe tetap jadi andalan Perancis untuk meruntuhkan barisan pertahanan Inggris. 

"Saya yakin Inggris akan bersiap untuk menghadapinya, tetapi Kylian berada dalam posisi untuk membuat sebuah perbedaan," kata Deschamps.

"Bahkan dalam pertandingan terakhir dia tidak dalam performa terbaiknya, tetapi masih berperan besar. Kami memiliki pemain lain yang juga bisa membahayakan Inggris."

Kapten timnas Perancis, Hugo Lloris, yang telah menghabiskan satu dekade terakhir bermain di Inggris bersama Tottenham Hotspur juga mengatakan akan berbagi pengalaman kepada rekan setimnya atas apa yang telah dia pelajari dari bermain di Liga Inggris.

"Beberapa dari kami bermain dan berlatih dengan pemain Inggris setiap hari. Jika kami dapat membantu rekan satu tim dengan pengalaman bermain di Inggris, tim ini bisa berhasil," kata Lloris.

Baca juga: Link Live Streaming Kroasia Vs Brasil di Perempat Final Piala Dunia 2022 Malam Ini

"Inggris bagus dalam bola mati. Mereka tinggi dan memiliki pemain dengan kemampuan tendangan bebas yang bagus. Kami harus tangguh, tetapi serangan yang dimiliki tim ini bisa menyulitkan mereka."

Perancis berhasil memenangkan Piala Dunia 2018 di Rusia, tetapi Lloris mengatakan bahwa tim Inggris memiliki lebih banyak pengalaman di turnamen ini daripada sang juara bertahan.

"Jika kita membandingkan kedua tim, ada lebih banyak pemain Inggris di sini yang bermain di Piala Dunia Rusia daripada Perancis," tambah Lloris.

"Inggris mencapai semifinal di Piala Dunia terakhir dan menjadi runner-up di Euro 2020, ada perkembangan yang nyata. Tim itu siap untuk bersaing memperebutkan trofi. Inggris tidak beruntung di Euro terakhir, tetapi mereka berada di sini untuk menang."

"Di pihak kami terdapat perubahan, ada generasi pemain baru yang siap bersaing di klub-klub terbaik Eropa. Ini perpaduan bagus antara pengalaman dan pemain muda, kami semakin kuat selangkah demi selangkah."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com