Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia 2022 dan Sederet Prestasi Gemilang Kylian Mbappe

Kompas.com - 07/12/2022, 14:40 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Penyerang timnas Perancis, Kylian Mbappe lagi-lagi menjadi bintang di timnya dalam gelaran Piala Dunia kedua dalam kariernya, dan ia masih jauh dari kata selesai.

Perancis akan melanjutkan kiprahnya mempertahankan gelar saat melawan Inggris di babak 8 besar Piala Dunia 2022 pada Sabtu (10/12/2022) malam waktu Qatar atau Minggu (11/12/2022) dini hari WIB.

Pelatih Inggris, Gareth Southgate tentu akan mengerahkan segala cara untuk menghentikan bintang Perancis, Kylian Mbappe yang terus menunjukkan kualitasnya pada turnamen kali ini.

Mbappe telah mencetak lima gol dalam lima pertandingan, membuatnya memuncaki daftar pencetak gol terbanyak di Qatar kali ini, ditambah dengan dua asis yang telah ia buat.

Baca juga: Daftar Top Skor Piala Dunia 2022: Richarlison Bersaing dengan Messi dan Mbappe

Masih berusia 23 tahun, ini adalah Piala Dunia kedua dalam kariernya, setelah berhasil menjuarai turnamen yang sama empat tahun lalu.

Mbappe, yang saat itu masih berusia 19 tahun, tidak hanya ikut serta bersama Perancis pada Piala Dunia 2018, namun ia juga menjadi sosok kunci Les Bleus dalam perjuangan meraih gelar juara dunia.

Dalam karier sepak bolanya yang masih begitu muda, Mbappe telah meraih berbagai gelar juara baik bersama klub maupun tim nasional Perancis.

Lima gelar Liga Perancis (empat bersama PSG, satu dengan Monaco), tiga gelar Piala Perancis, dua titel Piala Liga Perancis telah ia rengkuh dalam kariernya di level klub.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Target Besar Merasuki Pikiran Mbappe, Bola Emas Tak Penting

Bersama tim nasional Perancis, selain menjadi juara Piala Dunia 2018, ia juga meraih gelar UEFA Nations League musim 2020-2021.

Secara individu, Mbappe merupakan pemenang Golden Boy Award 2017 sebagai pemain muda terbaik, Pemain Terbaik Perancis, Pemain Terbaik dan Pemain Muda Terbaik Liga Perancis, serta Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2018.

Deretan gelar yang telah Mbappe raih masih akan terus berlanjut dan memenuhi lemari trofinya, mengingat usianya yang masih 23 tahun, kariernya masih sangat panjang.

Salah satu senjata Mbappe dalam meneror pertahanan lawan-lawannya adalah kecepatan lari yang ia miliki.

Baca juga: Perancis Vs Polandia: Cetak 2 Gol, Mbappe Terobsesi Piala Dunia

Pada kemenangan 3-1 Perancis atas Polandia, Mbappe, yang mencetak dua gol, tercatat berlari dengan kecepatan 35,3 km/jam, hanya enam pemain dengan kecepatan lebih tinggi dari Mbappe pada Piala Dunia kali ini.

Pada bulan September lalu, Liga Perancis mengatakan bahwa Mbappe adalah pemain tercepat di liga dengan kecepatan lari 36 km/jam.

Sebagai perbandingan, sprinter legendaris asal Jamaika, Usain Bolt mencetak rekor dunia untuk lari 100 meter dalam waktu 9,58 detik dengan kecepatan 37,58 km/jam.

Dengan semua pencapaiannya, Mbappe tercatat sebagai pesepakbola dengan pemasukan tertinggi dilansir dari Forbes pada bulan Oktober lalu.

Baca juga: Mbappe Menggila bersama Neymar dan Messi: Festival 43 Gol untuk PSG

Pemain kelahiran Paris, Perancis itu diperkirakan mengantongi pendapatan 128 juta dollar, atau hampir Rp 2 triliun, di atas Cristiano Ronaldo dan rekan setim Mbappe di PSG, Lionel Messi.

Dengan statusnya sebagai pemain bintang, Mbappe masih tetap rendah hati dan sempat mendonasikan seluruh gajinya yang bernilai hampir 400 ribu euro (Rp 6 miliar) kepada yayasan anak setelah Perancis menjadi juara dunia empat tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com