Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia 2022, Teka-Teki Taktik Belanda untuk Redam Lionel Messi

Kompas.com - 07/12/2022, 05:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Belanda, Louis van Gaal, mengaku sudah memiliki strategi untuk meredam kapten timnas Argentina, Lionel Messi.

Hal itu diungkapkan Van Gaal menjelang pertandingan Belanda vs Argentina akhir pekan ini.

Duel Belanda vs Argentina merupakan laga perempat final Piala Dunia 2022 Qatar yang akan dihelat di Lusail Stadium, Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB.

Ketika ditanya soal cara menghentikan Messi, Van Gaal menolak untuk menjelaskan secara detail.

Namun, Van Gaal secara tidak langsung menyatakan akan meminta anak asuhnya melakukan pressing demi merebut bola secepat mungkin.

Hal itu ditujukan untuk memutus aliran bola ke Lionel Messi.

Baca juga: Messi Jemput Mimpi Piala Dunia dengan Jalan Kaki: Cerdas, Bukan Malas

"Lionel Messi adalah pemain kreatif palin berbahaya. Dia mampu menciptakan banyak hal dan mencetak gol sendiri," kata Van Gaal dikutip dari Eurosport.

"Namun, ketika Argentina kehilangan bola, Messi tidak banyak berpartispasi. Situasi itu akan memberi kami peluang," ucap mantan pelatih Manchester United itu.

"Anda akan melihat nanti saat pertandingan. Saya tidak akan memberi tahu Anda sekarang," ujar Van Gaal ketika ditanya soal strategi Belanda untuk menghentikan Messi.

Virgil van Dijk selaku kapten timnas Belanda juga ikut buka suara soal cara meredam Lionel Messi.

Menurut Van Dijk, timnas Belanda ketika mendapatkan kesempatan menyerang harus tetap fokus terhadap posisi Messi.

Baca juga: Piala Dunia 2022, Messi Terkejut Jerman Tersingkir di Fase Grup

Sebab, Van Dijk menilai posisi Messi akan sangat menentukan bagaimana cara Argentina menyerang.

"Suatu kehormatan bermain melawan Messi. Laga ini bukan tentang saya melawan Messi atau Belanda versus Messi. Ini laga Belanda vs Argentina," kata Van Dijk.

"Hal tersulit tentang Messi adalah ketika Anda menyerang, Messi akan bersantai di lapangan atau semacamnya," ucap bek milik Liverpool itu.

"Anda tentu harus sangat solid dalam bertahan. Mereka pasti akan selalu mencari Messi untuk mempersulit kami dalam serangan balik," ujar Van Dijk.

Van Gaal sebenarnya sudah pernah menghadapi Lionel Messi dan Argentina bersama timnas Belanda.

Baca juga: Piala Dunia 2022, Momen Pemain Australia Antre Foto bareng Messi

Momen itu terjadi pada semifinal Piala Dunia 2014 Afrika Selatan.

Partai semifinal Piala Dunia 2014 itu sekaligus menjadi pertemuan terakhir Belanda dan Argentina.

Timnas Belanda asuhan Van Gaal kala itu sukses membuat Messi mati kutu sampai akhir babak extra time.

Dikutip dari Whoscored, Messi saat itu hanya mampu melepaskan satu tembakan ke arah gawang selama 120 menit.

Baca juga: Di Mana Messi? Balasan Kilat La Pulga untuk Teror Australia

Namun, timnas Belanda tidak beruntung saat masuk ke babak adu penalti hingga akhirnya takluk 2-4 (0-0) dari Argentina.

Pada Piala Dunia 2022, Lionel Messi menjadi pilar penting keberhasilan Argentina melaju hingga perempat final.

Bintang berusia 35 tahun itu tercatat sudah mencetak tiga gol dan satu assist dari total empat pertandingan sejak fase grup Piala Dunia 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com