Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/12/2022, 19:45 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber FIFA

KOMPAS.com - Timnas Spanyol akan memainkan laga kontra Maroko dengan mengenakan baju berwarna biru. Jersey biru mengingatkan La Roja kepada momen juara Piala Dunia.

Kostum berwarna biru pada masa lalu mengantarkan Spanyol menjuarai Piala Dunia 2010.

Hoki jersey berwarna biru tentu diharapkan fan La Roja muncul lagi dalam laga 16 besar Piala Dunia 2022 antara Maroko vs Spanyol di Stadion Education City, Ar Rayyan, Qatar, pada Selasa (6/12/2022) pukul 22.00 WIB.

La Roja, julukan timnas Spanyol, melaju ke 16 besar usai finis sebagai runner-up Grup E dengan raihan empat poin.

Sementara itu, Maroko berhasil mengamankan tiket lolos ke babak 16 besar dengan berada di puncak klasemen Grup F dengan bekal tujuh poin.

Baca juga: Ritual Unik Piala Dunia 2022: Kesaktian Kepala Plontos Pelatih Maroko

Apabila sukses mengalahkan Maroko, Spanyol akan sukses menapak ke perempat final untuk pertama kalinya sejak 2010, sewaktu mereka melaju sampai ke tangga juara.

Sebagai catatan dalam dua edisi Piala Dunia sebelum Qatar 2022, La Roja tak pernah menapak ke perempat final. Spanyol mentok di fase grup pada 2014 dan tersingkir pada babak 16 besar di Rusia 2018.

Ketika mentas di Piala Dunia 2014 dan 2018, Spanyol tak menggunakan jersey warna biru. Karena itu, kemunculan kembali jersey biru di Piala Dunia 2022 memunculkan optimisme La Roja.

Baju biru menjadi saksi kesuksesan Spanyol pada Piala Dunia 2010.

Kala itu, timnas Spanyol yang mengenakan kostum warna biru yang lebih gelap, menjadi juara Piala Dunia 2010 Afrika Selatan usai mengalahkan Belanda dengan skor 1-0.

Kemenangan Spanyol tersebut didapatkan berkat gol Andres Iniesta pada menit ke-116.

Timnas Spanyol juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Spanyol menjadi juara Piala Dunia 2010 usai mengalahkan Belanda pada laga final yang digelar di Stadion Soccer City, Johannesburg, pada 11 Juli 2010.AFP/GABRIEL BOUYS Timnas Spanyol juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Spanyol menjadi juara Piala Dunia 2010 usai mengalahkan Belanda pada laga final yang digelar di Stadion Soccer City, Johannesburg, pada 11 Juli 2010.

Tak hanya berhasil membawa keberuntungan di babak final Piala Dunia 2010 saja, kostum warna biru juga mengantar Spanyol kepada nasib baik pada babak-babak sebelumnya.

Baca juga: Neymar Unjuk Kekuatan Usai Diserang Ketakutan di Piala Dunia 2022

Timnas Spanyol berhasil mengalahkan Chile dengan skor 2-1 pada babak penyisihan grup, Juni 2010, dengan memakai jersey biru. 

Dua gol Spanyol berhasil dicetak oleh David Villa (24') dan Andres Iniesta (37'). Adapun satu gol balasan Chile berkat aksi dari Rodrigo Millar pada menit ke-47.

Berikutnya, La Roja berhasil menang 1-0 atas Paraguay pada babak delapan besar alias perempat final. Gol semata wayang David Villa pada menit ke-83 mengantarkan La Roja meraih kemenangan pada laga krusial tersebut.

Baca juga: Alasan Brasil Sembunyikan Goyang Merpati di Piala Dunia 2022

Kembali ke 16 besar Qatar 2022, ini jadi pertemuan kedua secara berturut-turut di Piala Dunia bagi Maroko dan Spanyol.

Pada pertemuan terakhir, Spanyol bertemu dengan Maroko pada babak fase grup Piala Dunia 2018 lalu.

La Roja bermain imbang 2-2 di Stadion Kaliningrad. Dua gol Spanyol dalam laga tersebut dicetak oleh Isco Alarcon (19') dan Iago Aspas (90+1), sedangkan sepasang gol Maroko diciptakan oleh Khalid Boutaib (14') dan Youssef En-Nesyri (81').

Tim yang memenangkan laga 16 besar ini nantinya akan bertemu dengan pemenang laga Portugal vs Swiss untuk memperebutkan tiket semifinal Piala Dunia 2022.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber FIFA
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Arsenal Unggul 5 Angka di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Arsenal Unggul 5 Angka di Puncak

Liga Inggris
Hasil Luton Vs Arsenal 3-4, Balada 7 Gol, 2 Kesalahan Raya, dan Gol Dramatis Rice

Hasil Luton Vs Arsenal 3-4, Balada 7 Gol, 2 Kesalahan Raya, dan Gol Dramatis Rice

Liga Inggris
Fakta Kurang Memuaskan Persib di Balik Rekor Tak Terkalahkan 14 Laga

Fakta Kurang Memuaskan Persib di Balik Rekor Tak Terkalahkan 14 Laga

Liga Indonesia
Alasan Guardiola Yakin Man City Akan Kembali Juara Liga Inggris

Alasan Guardiola Yakin Man City Akan Kembali Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Legenda Kembali Kritik Man United, Sayangkan Sikap Martial

Legenda Kembali Kritik Man United, Sayangkan Sikap Martial

Liga Inggris
Ten Hag Tepis Isu Ruang Ganti Man United Memanas, 4 Media Di-blacklist Klub

Ten Hag Tepis Isu Ruang Ganti Man United Memanas, 4 Media Di-blacklist Klub

Liga Inggris
Kata Pengamat Asal Inggris soal Persaingan Grup D Piala Asia 2023

Kata Pengamat Asal Inggris soal Persaingan Grup D Piala Asia 2023

Timnas Indonesia
Turnamen Biliar Bertaraf Internasional Segera Digelar di Indonesia

Turnamen Biliar Bertaraf Internasional Segera Digelar di Indonesia

Olahraga
Debut Stefano Beltrame di Persib, Akui Sulit Persaingan Liga Indonesia

Debut Stefano Beltrame di Persib, Akui Sulit Persaingan Liga Indonesia

Liga Indonesia
Matip Tumbang, Klopp Khawatirkan Pertahanan Liverpool

Matip Tumbang, Klopp Khawatirkan Pertahanan Liverpool

Liga Inggris
Luton Vs Arsenal: Misi 100 Poin Arteta dalam Pertemuan Bersejarah

Luton Vs Arsenal: Misi 100 Poin Arteta dalam Pertemuan Bersejarah

Liga Inggris
Reaksi Pemain Eropa Usai Radja Nainggolan ke Bhayangkara FC

Reaksi Pemain Eropa Usai Radja Nainggolan ke Bhayangkara FC

Liga Indonesia
Suarez Isyaratkan Pensiun, Reuni dengan Messi Terancam Batal

Suarez Isyaratkan Pensiun, Reuni dengan Messi Terancam Batal

Liga Lain
Tak Peduli Man City, Arteta Tanggapi Santai Pernyataan Guardiola

Tak Peduli Man City, Arteta Tanggapi Santai Pernyataan Guardiola

Liga Inggris
Menuju Akhir Petualangan Varane di Manchester United

Menuju Akhir Petualangan Varane di Manchester United

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com