KOMPAS.com - Unta-unta di Qatar mengalami peningkatan beban kerja yang tinggi saat Piala Dunia 2022 berlangsung.
Lebih dari 1 juta turis membanjiri Qatar selama hajatan empat tahunan ini berlangsung. Negara-negara tetangga pun turut meningkatkan pariwisatanya.
Dikutip dari New York Post pada Selasa (29/11/2022), wisata menunggang unta mengalami lonjakan permintaan sejak Piala Dunia dimulai pada 20 November.
Baca juga: Penduduk Qatar Bagi Makanan Gratis Buat Fan Piala Dunia 2022
Para penggembala unta kemudian memanfaatkan peluang untuk meningkatkan bisnis.
Salah satu pemilik bisnis mengatakan kepada Associated Press, dirinya mengalami peningkatan jumlah penunggang unta setiap hari, dari biasanya 20 pada hari kerja dan 50 saat akhir pekan menjadi 500 pada pagi hari. dan 500 lainnya di malam hari selama Piala Dunia.
“Ada banyak uang yang masuk,” kata Ali Jaber Al Ali, penggembala unta berusia 49 tahun dari Sudan, kepada AP. "Syukurlah, tapi jadi banyak tekanan."
Al Ali mengungkapkan kepada AP, bisnisnya berkembang dari 15 unta menjadi total 60 ekor. Dia mencatat peningkatan permintaan juga menggerus fisik pada unta, karena lebih sedikit waktu istirahat di jeda perjalanan.
Meski bisnis berkembang pesat, aktivis hak-hak hewan tidak senang karena memandangnya sebagai eksploitasi unta yang dijuluki "kapal gurun".
“Pencambukan, pemukulan, cedera, dan kelelahan menjadi biasa di mana pun hewan dipaksa mengangkut wisatawan, apakah itu unta yang membawa orang dalam panas terik di Qatar atau Giza, kuda yang menarik kereta melalui jalan-jalan yang macet di Kota New York, atau keledai yang mengangkut ratusan orang di anak tangga pulau Santorini Yunani,” ujar Catie Cryar, Manajer Hubungan Media di organisasi non-profit PETA (People for the Ethical Treatment of Animals), kepada Fox News Digital.
Al Ali menambahkan, seekor unta umumnya beristirahat setiap lima perjalanan, dengan perjalanan singkat berlangsung sekitar 10 menit dan yang lebih lama berkisar antara 20-30 menit.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.