Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Penerapan VAR di Piala Dunia dan Kontroversinya

Kompas.com - 30/11/2022, 18:49 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Setelah Blatter dicopot dari jabatan presiden FIFA karena skandal korupsi, barulah VAR mulai mendapatkan respons positif.

Presiden FIFA berikutnya, Gianni Infantino, memiliki pandangan berbeda dari Blatter soal VAR.

Baca juga: Pertama dalam Sejarah Piala Dunia, Laga Jerman Vs Kosta Rika Dipimpin Wasit Perempuan

Ia pun kemudian mengizinkan uji coba VAR untuk pertandingan internasional pada 2016.

VAR untuk kali pertama diuji coba dalam laga internasional antara Perancis melawan Italia pada Juni 2016.

Setelah itu, teknologi VAR untuk kali pertama diterapkan di sebuah kompetisi profesional pada Piala Konfederasi 2017.

Melihat efektivitas penggunaan VAR dalam laga persahabatan dan Piala Konfederasi, FIFA pun akhirnya berani membawa teknologi itu ke Piala Dunia 2018.

Penerapan dan Kontroversi VAR di Piala Dunia 2018

Penerapan VAR di Piala Dunia 2018 membuat kompetisi itu disebut sebagai pesta sepak bola paling bersih di sepanjang sejarah.

Alasannya, hanya ada empat pemain yang diusir dari lapangan atau terkena kartu merah selama perhelatan Piala Dunia 2018.

Kendati demikian, penerapan VAR di Piala Dunia 2018 juga tidak luput menuai kontroversi.

Seperti dilansir dari Four Four Two, Rabu (30/11/2022), jumlah penalti yang diberikan wasit pada Piala Dunia 2018 naik lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan dengan edisi 2014. 

Berkat bantuan VAR, wasit menghadiahkan sebanyak 29 penalti di sepanjang Piala Dunia 2018.

Baca juga: Hasil Denmark Vs Tunisia, Drama Offside dan VAR Lahirkan Skor 0-0 Perdana

Inggris menjadi salah satu tim yang diuntungkan karena mendapat banyak hadiah penalti.

Tim asuhan Gareth Southgate itu menerima tiga hadiah penalti yang semuanya dieksekusi oleh Harry Kane sehingga membantu sang pemain meraih Golden Boot di Piala Dunia 2018.

Salah satu kontroversi yang mungkin paling lekat di ingatan kita adalah laga Perancis vs Kroasia pada final Piala Dunia 2018.

Kala itu, Perancis mendapatkan hadiah penalti setelah bola hasil sepak pojok Antoine Griezmann mengenai tangan pemain Kroasia, Ivan Perisic.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com