KOMPAS.com - Pemain senior timnas Portugal, Joao Mario, mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo tidak merusak persiapan tim menjelang Piala Dunia 2022.
Cristiano Ronaldo membuat kontroversi setelah wawancaranya dengan wartawan media Inggris, The Sun, Piers Morgan muncul ke permukaan pada Senin (14/11/2022).
Dalam wawancara tersebut, Cristiano Ronaldo mengeluarkan pernyataan menohok tentang klub yang dibelanya saat ini, Manchester United.
Ronaldo menilai Man United tidak mengalami kemajuan sejak ditinggal pelatih legendaris Sir Alex Ferguson pada 2013.
Baca juga: Ada Rumor Ronaldo-Bruno Fernandes Perang Dingin, Pemain Senior Portugal Buka Suara
Selain itu, Ronaldo juga menyerang sejumlah nama dalam wawancaranya seperti sang pelatih Erik ten Hag hingga mantan rekannya di Man United, Wayne Rooney.
Aksi pemain berinisial CR7 itu membuat banyak pihak berspekulasi ada ketegangan di kubu Portugal sebab ada Bruno Fernandes dan Diogo Dalot yang juga bermain untuk Man United.
Meski demikian, Joao Mario menegaskan bahwa wawancara Cristiano Ronaldo tak menyebabkan keretakan dan tidak mengganggu persiapan timnas Portugal.
"Saya tidak berpikir itu (wawancara Ronaldo) memberikan tekanan lebih pada dia atau kami. Kami terbiasa menghadapi tekanan besar," ucap Joao Mario, dilansir dari ESPN.
Baca juga: Ronaldo Berulah, Timnas Portugal Tetap Fokus Tatap Piala Dunia 2022
"Ini bukan pertama kalinya seorang pemain datang ke tim nasional dengan masalah di klubnya. Salah satu keuntungannya adalah kami mengesampingkan segalanya saat berada di sini," tutur dia.
"Ketika kami masuk tim nasional, itu adalah kelompok kerja lain dan kami mencoba fokus pada apa yang paling penting," ucap Joao Mario.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.