KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Erek ten Hag, dikabarkan sudah mengambil sikap tegas untuk merespons wawancara kontroversial Cristiano Ronaldo.
ESPN melaporkan Ten Hag telah memberi tahu para petinggi klub bahwa Ronaldo tidak boleh bermain untuk Man United lagi.
Dengan kata lain, Ten Hag sudah mencoret Ronaldo dari daftar skuad Man United.
Ten Hag menyampaikan keputusan itu dalam pertemuan dengan petinggi Man United mulai dari Joel Glazer (Co-Chairman), Richard Arnold (CEO), dan John Murtough (Direktur Sepak Bola).
Baca juga: Ronaldo Fokus ke Portugal Usai Lakukan Wawancara Kontroversial
Dikutip dari ESPN, Ten Hag rela menunda liburan bersama keluarganya hanya untuk membicarakan wawancara kontroversial Ronaldo bersama petinggi Man United.
Ten Hag dan para pemain senior Man United dikabarkan juga murka dengan sikap Ronaldo.
Sebab, waktu rilis wawancara kontroversial Ronaldo hanya beberapa jam setelah Man United mengalahkan Aston Villa 2-1 pada lanjutan Liga Inggris, Senin (14/11/2022) dini hari WIB.
Jika rumor di atas benar, Ronaldo hampir dipastikan akan meninggalkan Man United pada bursa transfer Januari 2023.
Sebelumnya, Man United sudah mengeluarkan pernyataan resmi terkait Ronaldo.
Pihak Man United menyatakan akan menunggu sampai semua fakta terungkap sebelum mengambil keputusan atau sikap terkait wawancara kontroversial Ronaldo.
Baca juga: Ronaldo Jadi Aktor di Balik Interviu Kontroversial dengan Piers Morgan
Namun, ESPN melaporkan bahwa manajemen Man United saat ini sedang berkonsultasi dengan ahli hukum untuk menindak lanjuti wawancara Ronaldo.
Berbagai media Eropa juga menyebut bahwa Ronaldo melakukan wawancara dengan Piers Morgan tanpa izin dari pihak Man United.
Dalam wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo mengeluarkan sejumlah pernyataan kontroversial yang menyeret banyak pihak termasuk Ten Hag.
Ronaldo secara terbuka mengaku tidak menghormati Ten Hag sebagai pelatih Man United.
Salah satu pernyataan Ronaldo yang menjadi sorotan dan headline The Sun berkaitan dengan masa depannya di Man United.
Baca juga: Ronaldo Harus Dilepas karena Bisa Jadi Benalu di Man United
Kapten timnas Portugal itu merasa telah dikhianati Man United karena manajemen klub dan Erik ten Hag terus memaksa dirinya hengkang.
Tidak hanya itu, Ronaldo juga menilai Man United jalan di tempat sejak kepergian Sir Alex Ferguson pada 2013.
Dasar pendapat Ronaldo berkaitan dengan fasilitas latihan Man United yang tidak berubah dan tertinggal dari tim lain seperti Manchester City hingga Liverpool.
Terkini, Piers Morgan merilis beberapa potongan wawancara Ronaldo lainnya.
Ronaldo kali ini "menyerang" pemilik Man United, Keluarga Glazers.
Menurut Ronaldo, Keluarga Glazers hanya memikirkan keuntungan dan tidak mempedulikan aspek sepak bola selama mengelola Man United.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.