KOMPAS.com - Persita Tangerang arahan pelatih Angel Alfredo Vera mendatangkan penyerang lokal bernama Wildan Ramdhani pada awal Liga 1 2022-2023.
Padahal, Wildan Ramdhani gagal bersinar bersama Persib Bandung. Ini membuat ia turun level ke tim satelite yang bermain di Liga 3, Bandung United, pada musim 2021-2022.
Namun Persita sangat yakin dengan potensi sang pemain. Siapa sangka di bawah polesan pelatih asal Argentina, Wildan menemukan ketajamannya sebagai penyerang.
Sudah lima gol ia sumbangkan dari sembilan pertandingan yang dilalui bersama Pendekar Cisadane, julukan Persita.
Sebuah langkah maju untuk pemain jebolan Diklat Persib itu selama berkarier sampai usia 23 tahun sekarang.
Baca juga: Persita Minta Maaf soal Insiden Joget Osas Saha Saat Lawan Persikabo 1973
Rekan duet Wildan di lini serang, Ramiro Ezequiel Fergonzi, turut mendukung dirinya dalam sistem permainan yang diarahkan Alfredo Vera.
Wildan sadar penghentian kompetisi di tengah performa terbaik harus dimaklumi bersama.
Sepak bola Indonesia tengah berduka usai tragedi Kanjuruhan di Malang pada 1 Oktober.
“Bisa dibilang ini isunya agak sensitif soal kemarin terjadi di Kanjuruhan itu, tapi Wildan ambil hikmahnya saja,” kata Wildan.
“Mungkin dengan situasi seperti ini semuanya juga dalam kondisi berduka jadi ya mau gimana lagi, enggak apa-apa,” paparnya memaklumi.
Baca juga: Momen Persib Juara Saat Kompetisi Tiada
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.