KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, memastikan tidak akan menerapkan strategi bertahan atau parkir bus pada laga kontra Barcelona.
Duel Barcelona vs Inter merupakan laga Grup C Liga Champions yang akan dihelat di Stadion Spotify Camp Nou, Kamis (12/10/2022) dini hari WIB.
Inter Milan asuhan Simone Inzgahi diprediksi akan bermain bertahan di markas Barcelona karena dua alasan.
Pertama, Inter Milan saat ini hanya memiliki dua striker murni yang siap bermain, yakni Edin Dzeko dan Lautaro Martinez.
Baca juga: Jadwal Liga Champions: AC Milan Vs Chelsea, Barcelona Vs Inter
Kedua, Inter Milan diprediksi tidak akan mengambil resiko bermain terbuka agar bisa mencuri setidaknya satu poin dari markas Barcelona.
Alasan kedua itu berkaitan dengan persaingan perebutan tiket 16 besar Liga Champions di Grup C.
Inter Milan saat ini memang sudah menempati peringkat kedua klasemen Grup C dengan koleksi enam poin dari tiga laga.
Namun, Inter Milan masih belum aman karena hanya unggul tiga angka atas Barcelona yang duduk di peringkat ketiga.
Ketika ditanya soal kemungkinan Inter bermain bertahan, Simone Inzaghi dengan tegas menyatakan tidak akan menerapksan strategi itu.
Baca juga: Real Madrid Tembus 16 Besar Liga Champions, Ancelotti Bangga dan Kecewa
"Tentu saja tidak (menerapkan strategi parkir bus)," kata Simone Inzaghi dikutip dari Football Italia.
"Anda semua tahu jejak karier saya dan sejarah Inter. Kami memainkan sepak bola yang bagus dalam beberapa bulan terakhir. Permainan kami diakui di Italia dan Eropa," ucap Inzaghi.
"Kami menelan dua kekalahan di Stadion Giuseppe Meazza pada paruh pertama fase grup. Kami harus memiliki sikap yang tepat untuk menghadapi setiap laga sekarang," ujar mantan pelatih Lazio itu.
Pernyataan Simone Inzaghi kali ini sangat menarik mengingat Inter Milan bermain bertahan ketika menjamu Barcelona di Giuseppe Meazza pekan lalu.
Persentase penguasaan bola Inter Milan pada pertemuan pertama kontra Barcelona hanya mencapai 28 persen.
Baca juga: Barcelona Kalah dari Inter, Xavi: Tidak Ada Kata Selain Kemarahan
Meski demikian, Inter Milan sukses menumbangkan Barcelona 1-0 berkat gol semata wayang Hakan Calhanoglu.
Seusai laga pekan lalu, Xavi Hernandez selaku pelatih Barcelona langsung mengkritik gaya bermain Inter dan juga kinerja wasit.
Xavi secara khusus menyoroti keputusan wasit yang tidak memberi penalti untuk Barcelona pada detik-detik akhir laga.
Terkait kritik Xavi itu, Simone Inzaghi memilih tidak berkomentar banyak.
"Ada momen di setiap musim ketika Anda harus mengubah sesuatu. Permainan kami pada babak pertama sangat memuaskan. Setelah jeda, kami bermain lebih ke belakang untuk menutup ruang gerak Barcelona," kata Simone Inzaghi
"Saya biasanya tidak membicarakan wasit. Namun, saya melihat UEFA menilai kinerja wasit pertandingan pekan lalu sudah bagus," ucap pelatih asal Italia itu menambahkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.