Tragedi Kanjuruhan: Timnas U17 Sepakat Tak Ada Suporter dalam Kualifikasi Piala Asia U17 2023

KOMPAS.com - Skuad Timnas U-17 Indonesia sepakat dengan keputusan PSSI yang meniadakan penonton di stadion selama pertandingan Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 digelar di Indonesia.

Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, mengungkapkan hal tersebut.

Hal ini dilakukan untuk menghormati para korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, usai pertandingan Liga 1 2022-23 Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Baca juga: Tragedi Kanjuruhan: Nirmala Dewi Berharap Ada Tribune untuk Perempuan dan Anak-anak

"Kami sepakat karena itu bentuk penghormatan kepada para korban kejadian di Stadion Kanjuruhan," ujar Bima di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin (3/10) malam.

Juru taktik berusia 46 tahun itu menambahkan, semua korban akibat kerusuhan tersebut, baik 125 orang yang meninggal dunia maupun ratusan orang lain yang luka-luka, harus mendapatkan tempat yang layak dalam memori masyarakat Indonesia khususnya para pencinta sepak bola.

Oleh sebab itu, Bima tidak bisa membayangkan jika laga-laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, yang berlangsung di Stadion Pakansari, menggaungkan sorak sorai kegembiraan penonton di stadion saat Indonesia tengah berduka.

"Kalau ada penonton di stadion, akan timbul euforia, teriakan-teriakan. Itu tidak respek," tutur pelatih yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-16 2022 itu.

Baca juga: Timnas U17 Persembahkan Kemenangan 14-0 untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Bima Sakti pun memastikan bahwa timnya tetap memiliki motivasi tinggi dan semangat menggebu dalam Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 meski tak ada dukungan suporter di stadion.

Mantan kapten timnas Indonesia tersebut pun memastikan, pasukannya akan terus berupaya memenangkan pertandingan demi pertandingan agar lolos ke Piala Asia U-17 2023.

Penyerang timnas U-17, Arkhan Kaka, sepakat soal ini. Menurut dia, ketiadaan penonton tidak akan memberikan pengaruh signifikan bagi permainan Garuda Asia, julukan Timnas U-17.

"Kami tetap semangat menjalani pertandingan," kata Arkhan.

Timnas U-17 Indonesia membuktikan pernyataan mereka. Di tengah stadion kosong, Garuda Asia mampu menundukkan Guam dengan skor 14-0 pada laga pertama Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, Senin (3/10).

Baca juga: Tragedi Kanjuruhan: Kapolres Malang Dicopot, Liga 1 Berhenti, Santunan Rp 50 Juta untuk Korban

Hasil itu membuat Indonesia untuk sementara berada di posisi kedua klasemen Grup B dengan raihan tiga poin dari satu laga.

Garuda Asia berada di bawah pemuncak klasemen Uni Emirat Arab (UEA) yang mendulang enam poin dari dua laga.

Selanjutnya, Timnas U17 Indonesia akan bertemu UEA pada laga kedua Grup B, Rabu (5/10). Menurut rencana, kick-off laga yang akan berlangsung di Stadion Pakansari ini pukul 20.00 WIB.

Selain UEA dan Guam, Timnas U17 juga akan bersaing dengan Malaysia dan Palestina.

Saat ini Malaysia menempati peringkat ketiga karena kalah selisih gol dari Indonesia sedangkan Palestina dan Guam di posisi keempat dan kelima.