Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Striker Arema FC: Kami Melihat 7 atau 8 Orang Meninggal Dunia di Ruang Ganti

Kompas.com - 02/10/2022, 18:58 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Abel Camara secara tidak langsung menilai situasi di dalam maupun luar Stadion Kanjuruhan masih mencekam meski kerusuhan sudah mereda.

Baca juga: Pernyataan Resmi FIFA: Tragedi Kanjuruhan Hari Kelam Sepak Bola Dunia

Hal itu dibuktikan dengan pernyataan Abel Camara yang mengaku melihat darah, sepatu, hingga pakaian tercecer di aula stadion ketika skuad Arema FC hendak pulang.

"Kami harus tinggal di sana selama empat jam sebelum mereka berhasil mendorong semua orang menjauh," kata Abel Camara.

"Ketika kami pergi dan situasi lebih tenang, ada darah, sepatu kets, dan pakaian di seluruh aula stadion," ujar Abel Camara.

"Ketika kami meninggalkan stadion dengan bus, ada mobil sipil dan polisi terbakar. Namun, perjalanan kami hingga ke training centre berjalan mulus," ucap Abel Camara.

"Kami kemudian langsung mengambil mobil dan bergegas pulang. Sekarang kami berada di rumah untuk menunggu apa yang terjadi," tutur Abel Camara menambahkan.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, jumlah korban jiwa akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan per Minggu (2/10/2022) pukul 21.18 WIB mencapai 125 orang.

Adapun jumlah korban luka berat 39 orang, sementara luka ringan-sedang sebanyak 260 orang.

Ket: Jumlah korban jiwa telah diperbaharui dengan informasi terkini yang didapatkan Redaksi dari Dinkes Malang pada Minggu (2/11/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com