KOMPAS.com - Kontroversi menjadi salah satu hal yang melekat dalam sejarah sepak bola, khususnya Piala Dunia atau FIFA World Cup.
Dalam perkembangannya, sepak bola dan Piala Dunia kerap melahirkan cerita berbau kontroversi, baik di dalam maupun luar lapangan.
Melalui artikel ini, pembaca akan diajak untuk mengingat atau membuka kembali halaman sejarah Piala Dunia yang memuat momen ketika gol pemain Brasil, Zico, digagalkan peluit akhir.
Momen kontroversial nan bersejarah itu terjadi pada laga pertama fase grup Piala Dunia 1978 di Negeri Tango, Argentina.
Baca juga: Kilas Balik Piala Dunia 1966: Gol Hantu Geoff Hurst Bantu Inggris Juara
Kala itu, Brasil mengawali perjuangan pada Piala Dunia 1978 dengan melawan Swedia di Estadio Jose Maria Minella, Mar del Plata, Argentina.
Ini menjadi pertemuan pertama antara Brasil dan Swedia di pentas Piala Dunia sejak kali terakhir bertanding pada final edisi 1958.
Brasil yang mampu memenangi final edisi 1958 menemui kesulitan ketika kembali bersua Swedia pada fase grup Piala Dunia 1978.
Bahkan, ketika kembali bertanding dalam fase grup Piala Dunia 1978, Brasil harus kebobolan lebih dulu akibat gol penyerang Swedia Thomas Sjoberg pada menit ke-37.
Baca juga: Kilas Balik Piala Dunia 1966: Gol Hantu Geoff Hurst Bantu Inggris Juara
Brasil kemudian mampu menyamakan kedudukan melalui aksi Reinaldo pada menit ke-45, persis sebelum turun minum.
Pada babak kedua, Brasil terus menggempur pertahanan Swedia, tetapi gol tak kunjung datang hingga mendekati akhir laga.
Lalu, saat babak kedua menyisakan hitungan detik, Brasil mendapat sepak pojok. Nelinho, seorang bek kanan, dipercaya menjadi eksekutor.
Sweden snatch a deserved point against a tepid Brazil at Mar del Plata in their 1978 WC opener. Thomas Sjoberg's goal quickly equalised by Reinaldo before h-t. Referee, Clive Thomas contentiously disallowed Zico's last-kick/head winner. It would be the Welshman's last WC game. pic.twitter.com/PAk7XENJKK
— Fussball Geekz (@philharrison192) May 24, 2021
Kala bersiap mengambil sepak pojok, Nelinho tampak tidak terburu-buru meski laga tinggal menyisakan hitungan detik.
Dia juga sempat menempatkan bola di luar busur corner sebelum hakim garis asal Polandia, Alojzy Jarguz, menyuruhnya memindahkan bola ke posisi yang benar.
Baca juga: 52 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Ubaldo Fillol, Kiper Eksentrik Argentina Dipuji Maradona
Pada saat bersamaan, Thomas Clive selaku wasit utama tampak memeriksa jam tangan yang ia kenakan.
Ketika Nelinho mengeksekusi sepak pojok, waktu di babak kedua telah menyentuh angka 45 menit lebih enam detik.