Jelang Arsenal Vs Tottenham, Conte Jawab Rumor "Kurang Ajar"

Kompas.com - 30/09/2022, 12:20 WIB

Faishal Raihan

Penulis

Lihat Foto

Ekspresi Antonio Conte di tengah laga Manchester City vs Tottenham Hotspur pada pekan ke-26 Liga Inggris. (LINDSEY PARNABY)

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Antonio Conte dirumorkan kembali ke Juventus menjelang laga Arsenal vs Tottenham. Sang pelatih bereaksi keras.

Antonio Conte menjabat sebagai manajer Tottenham sejak musim 2021-2022, tepatnya pada November 2021, menggantikan Nuno Espirito Santo.

Pada musim pertamanya bersama, Conte berhasil membawa Spurs finis di peringkat empat klasemen Liga Inggris.

Musim ini, Conte masih stabil bersama Tottenham. Tujuh laga telah dilalui tanpa menelan satu kekalahan pun.

Tottenham-nya Conte meraup lima kemenangan dan dua hasil imbang. Saat ini bertengger di peringkat ketiga klasemen Liga Inggris dengan 17 poin.

The Lilywhites - julukan Tottenham - hanya terpaut satu angka dari rival sekota, Arsenal, yang memuncaki klasemen.

Namun, di tengah tren bagusnya bareng Tottenham, Antonio Conte dirumorkan bakal kembali ke klub lamanya, Juventus.

Conte pernah melatih Juventus pada periode 2011-2014 dan selalu bisa mempersembahkan gelar Liga Italia.

Akan tetapi, mantan timnya itu sekarang sedang terpuruk, baik di liga domestik maupun kompetisi Eropa (Liga Champions).

Di Serie A, I Bianconeri baru meraih dua kemenangan, empat hasil imbang, dan satu kekalahan dari tujuh laga.

Hasil-hasil tersebut menempatkkan Juventus di peringkat kedelapan klasemen Liga Italia saat ini dengan 10 poin.

Adapun di Liga Champions, Juventus menelan kekalahan beruntun dalam dua matchday awal fase grup.

Jebloknya performa Juventus membuat Massimiliano Allegri dituntut untuk meninggalkan jabatannya sebagai pelatih dan Conte diharapkan bisa menjadi penggantinya.

Lantas, bagaimana tanggapan Conte mengenai rumor yang menyebut dirinya akan pulang ke Juventus?

Juru taktik asal Italia itu tampaknya tidak senang dan melabeli rumor itu sebagai berita yang tidak menghormati posisinya dan Allegri sebagai pelatih.