KOMPAS.com - Harry Maguire dinilai masih menjadi bek terbaik timnas Inggris meski sudah jarang bermain bersama Manchester United.
Penilaian itu disampaikan pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, pada konferensi pers menjelang laga kontra Italia.
Duel Italia vs Inggris merupakan laga UEFA Nations League Liga A3 yang akan dihelat di Stadion San Siro, Milan, pada Sabtu (24/9/2022) dini hari WIB.
Peluang Maguire tampil sebagai starter pada laga Italia vs Inggris sangat besar karena John Stones dipastikan absen akibat skorsing kartu merah.
Maguire tentu harus mempersiapkan mental karena kali terakhir tampil membela timnas Inggris mendapatkan kecaman dari suporter.
Baca juga: Jadwal UEFA Nations League, Big Match Italia Vs Inggris
Pertandingan terakhir Maguire bersama timnas Inggris terjadi tiga bulan lalu pada laga matchday keempat UEFA Nations League kontra Hungaria.
Maguire saat itu tampil sebagai pemain pengganti menjelang akhir babak kedua ketika timnas Inggris sudah tertinggal 0-3.
Ketika Maguire hendak masuk lapangan, puluhan ribu suporter Inggris yang hadir di Stadion Wembley langsung bersorak "boooo...".
Timnas Inggris asuhan Southgate pada akhirnya harus menanggung malu di rumah sendiri setelah kalah telak 0-4 dari Hungaria.
Keputusan Southgate kembali memanggil Harry Maguire ke timnas Inggris saat ini sedang menjadi sorotan.
Sebab, bek tengah berusia 29 tahun itu sudah bukan lagi menjadi pilihan utama di Man United setelah kedatangan Erik ten Hag.
Maguire tercatat hanya tiga kali tampil sebagai starter pada delapan pertandingan Man United musim ini.
Baca juga: Grealish Percaya Diri Inggris Bisa Jadi Juara Piala Dunia 2022
Terkait hal itu, Southgate mengakui sedikit kecewa karena Ten Hag tidak banyak memberi menit bermain untuk Maguire.
Namun, Southgate tetap menganggap Maguire sebagai bek terbaik Inggris saat ini.
Mantan pelatih Middlesbrough itu juga mengaku tidak peduli dengan kritik terkait keputusan tetap memanggil Maguire.
"Anda harus selalu yakin dengan keputusan Anda. Kami merasa Maguire adalah pemain penting," kata Southgate dikutip dar Metro.
"Ini bukan situasi ideal. Kami tentu ingin setiap pemain tampil reguler agar kondisi fisik dan mental mereka berada di level terbaik," ujar Southgate.
"Maguire tahu dia berada di klub besar, menjadi kapten di sana, dan punya harga transfer tinggi. Itulah sebabnya dia menjadi sorotan," tutur Southagate.
"Namun, dia tetap fokus berlatih setiap hari. Dia adalah bek tengah Inggris yang paling dominan di udara. Dia dan John Stones juga luar biasa ketika menguasai bola," ucap pelatih berusia 52 tahun itu.
Baca juga: Jordan Henderson Dipanggil Timnas Inggris untuk UEFA Nations League
Pertandingan kontra Italia dini hari nanti akan sangat menentukan nasib timnas Inggris di UEFA Nations League.
Jika kalah dari Italia, timnas Inggris dipastikan akan turun kasta terdegradasi ke Liga B pada UEFA Nations League selanjutnya.
Hal itu tidak lepas dari posisi timnas Inggris yang kini terpuruk di peringkat keempat atau dasar klasemen UEFA Nations League Liga A3.
Dari empat laga Liga A3, timnas Inggris masih belum meraih kemenangan dan hanya mampu meraih dua poin.
The Three Lions, julukan timnas Inggris, untuk sementara tertinggal tiga angka dari Italia yang duduk di peringkat ketiga.
Situasi Inggris semakin terjepit karena pada matchday terakhir UEFA Nations League Liga A3 nanti harus menghadapi rival mereka, Jerman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.