Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leao Akui Ibra Sosok Penting Saat Kesulitan di Milan

Kompas.com - 22/09/2022, 22:20 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemain AC Milan, Rafael Leao, mengakui dua tahun pertama di Milan sangat sulit baginya. 

Pemain timnas Portugal tersebut didatangkan oleh Rossoneri, julukan AC Milan, pada Agustus 2019 dari Lille dengan nilai transfer sebesar 29,5 juta euro.

Pesepak bola berusia 23 tahun tersebut kini menjelma jadi salah satu pemain depan yang menakutkan di Italia. 

Kontribusi besarnya dalam perebutan Scudetto bagi Milan dan terpilihnya menjadi Most Valuable Player (MVP) alias pemain terbaik pada musim lalu merupakan bukti dari peningkatan yang ditunjukkan Leao.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli di Puncak Usai Tekuk Milan, Inter-Juventus...

Kontrak Leao berakhir pada Juni 2024 membuat AC Milan ingin memberikan kontrak baru. Namun, beredar rumor yang mengatakan bahwa Chelsea tertarik untuk memilikinya.

Leao mengungkapkan kepada majalah Outpump mengenai kesulitan awal yang dia hadapi setelah pertama kali tiba di Milan pada 2019.

“Dua tahun pertama di Milan sangatlah sulit. Saya datang dari Perancis yang kehidupannya sangat berbeda,” ucap Leao.

“Ketika tiba di Milan, menjadi pemenang merupakan hal yang harus dicapai. Banyak legenda memakai seragam yang sama dengan Anda dan memenangkan begitu banyak trofi,” sambungnya.

“Anda akan merasakannya. Setelah proses transisi, saya menjadi orang dan pemain yang berbeda dari sebelumnya,” tutur pemain timnas Portugal tersebut.

Baca juga: Hasil Liga Italia: Juventus dan Duo Milan Kalah, Rekor Langka Tercipta

Zlatan Ibrahimovic merupakan sosok yang berperan penting dalam perkembangan pesepak bola berusia 23 tahun tersebut. 

“Dalam perkembangan saya di Milan, pelatih Pioli dan Ibra merupakan sosok yang selalu dekat dengan saya setiap hari. Hal itu sangat penting,” ujar Leao.

“Zlatan adalah panutan, dia mengajari saya mengenai pentingnya bertanya, selalu fokus, baik di luar lapangan maupun di dalam lapangan,” sambungnya.

“Kami berbicara kapan pun kami bisa, bukan sebagai profesional atau kolega, melainkan sebagai pria,” tegas pemain AC Milan tersebut.

Baca juga: Arteta Dikecam Usai Beri Debut Bocah 15 Tahun di Liga Inggris

Pemain timnas Portugal tersebut juga mengungkapkan mengenai tujuan dan harapannya untuk masa depan.

“Saat ini, saya ingin memanfaatkan segala peluang yang ada,” ujar Leao.

“Saya ingin menjadi pahlawan dan layak mendapatkan tempat saya di starting eleven timnas Portugal."

“Jika kemudian ada peluang untuk menang, itu akan sangat menyenangkan,” tutup Leao.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com