Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juventus Krisis, Takluk dari Tim Promosi, Allegri Dipecat?

Kompas.com - 19/09/2022, 22:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Sky Italia

KOMPAS.com - Juventus dalam keadaaan krisis menyusul rentetan hasil buruk pada awal musim 2022-2023. Situasi ini membuat masa depan sang pelatih Massimiliano Allegri dipertanyakan.

Pada ajang Serie A atau Liga Italia 2022-2023, Juventus memulai musim dengan sangat tidak meyakinkan.

Bianconeri baru meraih dua kemenangan, empat kali imbang, dan telah menelan satu kekalahan.

Mirisnya, satu-satunya kekalahan kubu Turin itu didapat saat melawan tim promosi Serie A, Monza.

Hasil Monza vs Juventus berakhir 0-1 untuk kekalahan Bianconeri di Brianteo Stadium pada Minggu (18/9/2022).

Baca juga: Hasil Monza Vs Juventus 1-0: Di Maria Kartu Merah, Bianconeri Takluk dari Tim Promosi

Bianconeri pun tercecer di posisi kedelapan klasemen Liga Italia dengan raihan 10 poin.

Sementara, kemenangan atas Juventus menjadi tripoin pertama bagi Monza di Serie A musim ini.

Di pentas Liga Champions, Dusan Vlahovic dkk juga belum bisa berbuat banyak.

Mereka takluk dua kali beruntun di fase grup saat melawan Paris Saint-Germain (1-2) dan Benfica (1-2).

Situasi ini membuat sang allenatore Massimiliano Allegri mendapatkan kritik dari para fans Juventus. Bahkan, tagar #AllegriOut sempat ramai di Twitter.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli di Puncak Usai Tekuk Milan, Inter-Juventus...

Lantas, apakah Juventus akan mendepak Allegri? Terkait hal ini, Maurizio Arrivabene selaku CEO Juventus telah buka suara.

Sebelum laga Monza vs Juventus, Arrivabene mengatakan bahwa manajemen Juventus ingin mempertahankan Allegri.

"Akan sangat gila memecat Allegri sekarang. Masalahnya harus dilihat 360 derajat," ucap Arrivabene dilansir dari Sky Italia.

"Max memiliki proyek di sini di Juventus untuk dikembangkan dalam empat tahun ke depan," tuturnya.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli di Puncak Usai Tekuk Milan, Inter-Juventus...

Arrivabene juga mengatakan, jika ada pihak yang perlu disalahkan, maka itu adalah dirinya.

Akan tetapi, untuk sekarang dia berharap semua pihak di Juventus bersatu untuk memperbaiki tim.

"Jika ada yang harus disalahkan, maka pelakunya adalah saya. Tugas saya sebagai CEO adalah untuk membuat mereka bekerja," ucapnya.

"Kami memiliki masalah, menuduh hanya satu orang dan membuatnya pergi tidak dapat menyelesaikan masalah. Kami perlu bekerja sama dan melihat ke depan," tandasnya.

Saat ini, jeda internasional tengah berlangsung. Juventus baru akan beraksi lagi saat menjamu Bologna pada lanjutan Liga Italia, 3 Oktober 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Italia
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com