KOMPAS.com - Pelatih Tottenham, Antonio Conte memberikan penghormatan terakhir kepada Ratu Elizabeth II di Istana Buckingham.
Antonio Conte menyatakan bahwa dirinya pergi ke Istana Buckingham pada hari Jumat (9/9/2022) lalu untuk memberikan penghormatan.
Ratu Elizabeth II merupakan ratu yang paling lama berkuasa di Inggris. Pada usia ke-96 tahun, ia meninggal dunia pada Kamis (8/9/20221) sore di Kastil Balmoral, Skotlandia.
Pelatih asal Italia tersebut menyebutkan bahwa ia memahami nilai historis dari kematian Ratu Elizabeth II.
Menurut laporan London Evening Standard, Conte "menyamar" dengan mengenakan topi agar tak memicu perhatian fan dan jurnalis.
Conte yang ditemani saudara laki-lakinya, Daniele, menaruh karangan bunga di Istana Buckingham sebagai ungkapan respek dan belasungkawa.
Baca juga: Pemakaman Ratu Elizabeth II Telah Diumumkan, Bagaimana Nasib Laga Premier League Pekan Depan?
“Apa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di Inggris adalah sesuatu hal yang luar biasa. Sayangnya, Sang Ratu meninggalkan dunia ini,” ucap Conte.
“Sejujurnya, pada hari Kamis ini, kami semua turut merasakan kesedihan atas seseorang yang telah mengabdikan dirinya untuk negara ini secara luar biasa,” kata pelatih Tottenham tersebut.
“Saya pikir bahwa pada saat ini ada kesedihan besar di negara ini dan saya merasakan atmosfer tersebut di London,” ujar Antonio.
“Saya ingin mengungkapkan rasa belasungkawa, begitu pun dari klub, para pemain, kepada keluarga kerajaan,” tutur pelatih asal Italia tersebut.
Baca juga: 3 Laga Pekan Ke-8 Liga Inggris Ditunda, Termasuk Chelsea Vs Liverpool
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.