Berdasarkan dokumentasi, masalah pertama kali muncul ketika Castillo mencoba transfer antara dua klub Ekuador. Transfer gagal karena "penyimpangan" dalam dokumentasi.
Bahkan, salah satu klub yang terlibat dalam transfer tersebut mendapat skors karena diuntungkan dengan pemalsuan dokumen pemain.
Isu-isu ini bisa membuat Castillo dan Ekuador dalam masalah besar. Tiket Piala Dunia 2022 yang sudah di genggaman Ekuador berpotensi melayang.
Chile dan Ekuador masuk Zona CONMEBOL dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Hasil pertemuannya, Ekuador ditahan imbang tanpa gol ketika menjamu Chile pada 5 September 2021.
Pada pertemuan kedua, 16 November 2021, Chile justru tak berdaya ketika menjadi tuan rumah. Mereka kalah 0-2 dari Ekuador.
Dalam klasemen akhir, Ekuador menempati peringkat keempat dengan koleksi 26 poin, di bawah Brasil, Argentina dan Uruguay. Sementara itu, Chile finis di posisi ketujuh dengan koleksi 19 poin.
Andai Ekuador dinyatakan bersalah dan terdepak dari putaran final Piala Dunia 2022, Chile berpotensi mengisi slot yang ditinggalkan rivalnya itu.
Sebab, Chile akan diberikan kemenangan 3-0 dalam dua pertandingan melawan Ekuador.
Itu artinya, Chile mendapatkan tambahan enam poin yang membuat mereka memiliki total 25 poin, unggul satu angka atas Peru di peringkat kelima.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.