Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Bayern: Die Roten Dua Kali Lebih Cepat, Nerazzurri Terlalu Lambat

Kompas.com - 08/09/2022, 11:45 WIB
Ahmad Zilky,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Eks pelatih AC Milan, Fabio Capello, menilai Inter Milan bermain terlalu lambat sehingga kalah 0-2 dari Bayern Muenchen.

Inter Milan menjamu Bayern Muenchen dalam matchday perdana Grup C Liga Champions musim 2022-2023.

Pertandingan Inter vs Bayern Muenchen dalam jadwal Liga Champions telah bergulir di Stadion Giuseppe Meazza pada Kamis (8/9/2022) dini hari WIB.

Inter tampak mati kutu saat bertanding melawan Bayern Muenchen. Anak asuh Simone Inzaghi itu pun kalah dominan dari lawan.

Jika berkaca pada statistik pertandingan, Inter Milan tak mampu menandingi kekuatan Bayern Muenchen.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Kemenangan Bayern atas Inter Milan di Liga Champions

Dari segi penguasaan bola, Inter Milan hanya menorehkan 44 persen, sedangkan Bayern Muenchen tercatat mempunyai 56 persen.

Inter Milan juga tak bisa unggul dalam jumlah tembakan ke gawang. Nerazzurri hanya meraih 9 tendangan, dengan dua di antaranya on target.

Di lain sisi, Bayern Muenchen berhasil mencatatkan 21 tembakan dan 11 yang tepat sasaran.

Oleh karena itu, Inter Milan dapat dikalahkan Bayern Muenchen dalam pekan pembuka Liga Champions 2022-23 dengan skor 0-2.

Dua gol Bayern Muenchen yang bersarang ke gawang Inter Milan dibukukan oleh Leroy Sane (25’) dan Danilo D’Ambrosio (66’gdb).

Baca juga: Hasil Inter Vs Bayern Muenchen 0-2: Sinar Leroy Sane dan Aksi Pamer Skills Neuer

Sementara itu, Fabio Capello memiliki alasan tersendiri terkait dengan kekalahan Inter Milan dari Bayern Muenchen.

Fabio Capello mengatakan bahwa Inter Milan tidak mampu menyaingi kecepatan yang dimiliki oleh Bayern Muenchen.

"Inter bermain melawan tim yang melaju dua kali lebih cepat," ucap Fabio Capello dilansir dari situs resmi UEFA.

"Bayern bergerak setiap kali mereka ingin merebut bola, sedangkan Inter terlalu lambat," tambah dia.

Fabio Capello juga melihat bahwa ada perbedaan kualitas antara Inter Milan dan Bayern Muenchen.

Baca juga: Inter Vs Bayern Muenchen, Big Match Ulangan Final Liga Champions 2010

Meskipun demikian, Fabio Capello yakin bahwa kekalahan ini bisa dijadikan pelajaran bagi Inter Milan untuk berbenah.

"Kualitas berbeda, pressing berbeda, gaya sepak bola berbeda. Kami harus belajar dari (kekalahan) ini," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Laga Ekshibisi Meriah dan Penuh Hiburan

Hasil Red Sparks vs Indonesia All Star 3-2, Laga Ekshibisi Meriah dan Penuh Hiburan

Sports
Hasil Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Hasil Liga 1, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Liga Indonesia
SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com