Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Laga Home Persib Sepi, Manajemen Persib Bicara Soal Keamanan dan Kenyamanan

Kompas.com - 03/09/2022, 11:40 WIB
Adil Nursalam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sudah tiga pertandingan home dijalani Persib Bandung di ajang Liga 1 2022-2023. Namun, stadion selalu terlihat kosong, sepi peminat.

Hal itu kuat ditengarai karena mekanisme pembelian tiket pertandingan kandang Persib yang harus melakukan penukaran setelah membeli online.

Pertandingan melawan Madura United jumlah penonton tercatat sebanyak 5.410, melawan PSIS Semarang 5.358, dan melawan Bali United 7.927.

Menyadari akan hal itu, manajemen Persib melalui Direktur Persib Teddy Tjahjono mengatakan pihaknya tidak akan mengubah mekanisme tersebut.

Hal itu dilakukan karena sudah menjadi aturan dan evaluasi dari insiden meninggalnya suporter di ajang pra musim Piala Presiden 2022.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Madura United Jadi Raja, Persib-Persija...

“Ada faktor paling besar kita mensyaratkan booster, tingkat booster di Bandung baru 38-40 persen, sedangkan kami ikuti aturan Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) tentang Perwal (Peraturan wali kota) wali kota, LIB, semua syarat penonton harus booster,” papar Teddy.

Ia juga menjelaskan tentang keharusan penonton menukar tiket online satu KTP dengan satu tiket fisik bentuk gelang.

Ini bertujuan, agar pihak keamanan bisa melakukan screening lebih awal di stadion terhadap bobotoh yang tak bertiket.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu di ajang Piala Presiden 2022, dua bobotoh meninggal dunia akibat berdesakkan dengan di pintu masuk stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Banyak bobotoh yang tak bertiket memaksa masuk, keamanan kesulitan mengurai massa yang bertiket dan tak bertiket.

Baca juga: Persib Vs RANS Nusantara FC: Mitsuru Maruoka Jadi Atensi Luis Milla

“Bahwa sistem sekarang kami lakukan dengan sedikit modifikasi harus menukar tanda gelang, ini hasil evaluasi setelah terjadi musibah di Piala Presiden. Koordinasi dengan keamanan dibuat dengan sistem sekarang ada penukaran (tiket fisik) gelang,” beber Teddy.

“Kemudian saat penukaran harus diperlihatkan KTP fisik (asli) memastikan penukar adalah pembeli, setelah menerima tanda pengenal ke gelang masuk Gedebage screening pihak keamanan ring satu, ring dua, screening tujuannya faktor keamanan dan kenyaman dan sudah dijalankan,” lanjutnya.

Hasilnya bisa terlihat di tiga pertandingan home awal Liga 1 2022-2023, meski penonton terbilang sepi, namun mereka yang masuk dengan cara legal bertiket bisa merasakan keamanan dan kenyamanan ketika masuk dan saat berada di dalam stadion.

Proses ini yang akan terus dilakukan manajemen, Panitia Pelaksana berusaha agar bisa membuat penonton Persib merasa aman menonton Persib langsung di stadion.

“Hasilnya penonton merasa enak, jadi nyaman. Memang ada effort harus tukar tiket tanda gelang, tapi situasi lebih kekontrol, nyaman, seperti diketahui sebelumnya banyak praktik penonton ke stadion tanpa tiket, ini hasil evaluasi kini bisa aman dan nyaman,” terang Teddy.

Baca juga: Dua Asisten Luis Milla Segera Tiba di Persib

Muncul keluhan penukaran tiket yang harus melampirkan atau memperlihatkan KTP asli. 

Ini juga menjadi salah satu langkah menutup celah penonton masuk tidak sesuai prosedur. Sekali lagi, panitia ingin memastikan bahwa penukar adalah pembeli. 

“Kalau sekarang dipertanyakan apabila sistem tukar tiket (melampirkan KTP asli) tidak diberlakukan atau kolektif, itu menurut kami akan membuka celah lagi mereka yang masuk bukan pembeli,” jelasnya.

Teddy menghindari adanya praktik penonton masuk tidak sesuai pembeli yang sudah terverifikasi sesuai KTP dan booster.

Bila kecolongan terjadi ketidaksesuaian, andai ada hal yang tidak diinginkan, pertanggungjawaban akan dipertanyakan.

“Misal 40 orang lolos masuk tidak sesuai KTP, kalau ada praktik seperti itu kalau ada musibah siapa yang tanggung jawab? Kami mengusahakan si penukar tiket adalah sesuai KTP pembeli, itu menutup praktik dan itu yang kami hindari demi keamanan dan kenyaman,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Badminton
Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas Indonesia
Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Liga Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Liga Champions
Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Liga Indonesia
Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Liga Indonesia
Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Liga Indonesia
Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Liga Champions
Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Liga Champions
Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Liga Champions
Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com