Jadi Pemain Cadangan di Man United, Ronaldo Ulangi Catatan 17 Tahun

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo membangkitkan rekor 17 tahun setelah menjadi pemain pengganti saat melawan Leicester City. 

Manchester United memetik kemenangan saat menyambangi markas Leicester City pada pekan kelima Liga Inggris 2022-2023, Jumat (2/9/2022) dini hari WIB. 

Duel Leicester vs Man United yang berlangsung di Stadion King Power itu berakhir 1-0 untuk kemenangan MU berkat gol Jadon Sancho. 

Dalam pertandingan tersebut, Cristiano Ronaldo menjadi cadangan dan baru dimainkan pada menit ke-68 menggantikan Sancho. 

Baca juga: Kata Erik ten Hag Setelah Man United Menang 3 Laga Beruntun

Ini ketiga kalinya secara beruntun Ronaldo menghiasi bangku cadangan. Sebelumnya, pelatih Man United Erik ten Hag juga mencadangkan CR7 saat melawan Liverpool dan Southampton. 

Bahkan, Ronaldo hanya bermain empat menit ketika berhadapan dengan Liverpool. Dia menggantikan Marcus Rashfrod pada menit ke-86. 

Adapun saat bertandang ke markas Southampton, Ronaldo baru diturunkan pada menit ke-68 menggantikan Sancho, sama seperti melawan Leicester dini hari tadi. 

Menariknya, tanpa Ronaldo sebagai stater sekali pun, Man United berhasil menang dalam tiga pertandingan tersebut. 

Baca juga: Manchester United Impresif, Ten Hag Sanjung Daya Juang dan Mentalitas Skuad

Keputusan Ten Hag mencadangkan Ronaldo saat melawan Liverpool, Southampton dan Leicester City membangkitkan rekor buruk 17 tahun lalu. 

Dilansir dari talkSPORT, ini merupakan pertama kalinya Ronaldo tampil sebagai pemain pengganti dalam tiga laga beruntun sejak 2005. 

Meski demikian, Erik ten Hag memberikan garansi bahwa para pemain yang menghuni bangku cadangan akan mendapatkan tempat di starting XI, termasuk Ronaldo. 

"Seperti yang kami katakan, ini awal musim dan kami memiliki lebih dari 11 starter. Itulah yang Anda lihat sekarang," kata Erik ten Hag. 

Baca juga: Klasemen Liga Inggris Usai Man United Tekuk Leicester City

"Pemain yang saat ini di bangku cadangan bisa bermain dalam satu, dua, atau tiga minggu," imbuh pelatih asal Belanda ini. 

Adapun soal kemenangan atas Leicester, Erik ten Hag memuji daya juang dan mentalitas para pemain Man United. 

“Sekali lagi (kami memiliki) semangat tim yang bagus, kami memiliki 11 pemain di lapangan yang saling bertarung,” katanya, dilansir dari laman Manchester United. 

"Saya senang dengan clean sheet. Ketika 11 pemain kami berada di lapangan, kami bertahan bersama dan menyerang bersama," tuturnya.