Saat Pemain Bola di Cilacap Dijemput Paksa Sang Istri di Tengah Pertandingan...

KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan momen ketika seorang pemain sepak bola dijemput paksa sang istri di tengah pertandingan, menuai perhatian.

Momen pemain sepak bola dijemput paksa sang istri yang kemudian termuat dalam video itu diketahui terjadi saat acara hari ulang tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia di Lapangan Desa Hanum, Kecamatan Dayeluhur, Cilacap, Jawa Tengah.

Berdasarkan penjelasan kepala desa setempat, saat itu tengah berlangsung pertandingan antarkampung antara kesebelasan Desa Bingkeng dan kesebelasan Desa Panulisan.

Lalu, ketika laga berlangsung, istri dari salah satu pemain masuk ke lapangan secara tiba-tiba dan membuat heboh warga yang sedang menyaksikan.

Baca juga: PSS Vs Persib: Cocokologi Budiman dan HUT Ke-77 RI

Bahkan, sejumlah warga yang melihat kejadian unik itu spontan merekam dan salah satu video yang terunggah di media sosial menjadi viral.

"Dalam pertandingan tersebut ada kejadian yang unik, terutama pemain dari warga kami. Itu tahu-tahunya (istrinya) sudah ada di tengah lapangan, dia menjemput suaminya," kata Kepala Desa Bingkeng, Wartono, Rabu (31/8/2022).

"Istrinya itu sayang kepada suaminya, sehingga ditakutkan kejadian yang tidak diharapkan. Itu alasan utamanya," ujar Wartono.

Baca juga: Berbarengan HUT RI Ke-77, FIFA Luncurkan Logo Piala Dunia U20 2023

Salah Paham

Aipda Imam AS, anggota polisi yang bertugas pertandingan, menceritakan, peristiwa hanya kesalahpahaman.

Sang istri sebetulnya sudah melarang suami untuk bermain sepak bola dengan alasan tertentu. Namun, diduga sang suami nekat bertanding. 

"Di lapangan memang terjadi kesalahpahaman suami istri pemain sepak bola. Jadi pada dasarnya tidak ada kejadian yang sangat fatal suatu keributan, tetapi suami sudah dilarang untuk bermain bola," ungkapnya. 

"Istri pemain ini (kemudian) masuk ke lapangan dan mengajak suaminya keluar lapangan untuk tidak bermain sepak bola," tambahnya. 

Saat itu, katanya, pertandingan memang sempat terhenti sejenak. Pertandingan dilanjutkan usai suami istri itu keluar lapangan. (Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain)