SLEMAN, KOMPAS.com - Nasib apes dialami gelandang PSS Sleman, Ze Valente. Rumahnya disatroni pencuri saat ia tengah bertanding.
Kejadian tersebut ia ketahui setelah PSS Sleman kalah dari Persebaya Surabaya pada pekan ke-7 Liga 1 2022-2023, Sabtu (27/8/2022) malam,
Kejadian tersebut membuat sang pemain shock berat. Baginya, ini pengalaman paling buruk yang pernah dialami.
Terlebih, para pelaku menggondol beberapa barang berharga bernilai sentimental baginya.
"(Pencuri) memeriksa barang-barang saya, mencuri sepatu, pakaian, beberapa kalung dengan nilai sentimental bagi saya," ujar pemain asal Portugal tersebut dalam pernyataan resminya.
"Dia mencuri komputer saya, hardisk tempat saya menyimpan kenangan indah dalam hidup saya, dan itu tidak akan menambah apa pun bagi siapa pun yang mencurinya."
Baca juga: Seto Nurdiantoro Pertimbangkan Mundur Setelah PSS Tiga Kali Kalah di Kandang
Berharap menemukan solusi, Ze Valente menawarkan jalan damai kepada pelaku.
Ia mengaku tidak akan mempermasalahkan kejadian ini jika para pelaku bersedia mengembalikan beberapa benda miliknya.
Sebab, ada beberapa benda historis yang dianggap bernilai lebih dari sekedar nominal angka.
"Saya ingin meminta bantuan, saya tidak membutuhkan orang itu untuk memberi saya semua yang ia curi. Akan tetapi, saya hanya meminta barang yang paling berarti bagi saya," ujar pemain berusia 28 tahun itu melanjutkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.