Wesley Fofana Menuju Chelsea, Rekrutan Termahal Era Todd Boehly

KOMPAS.com - Chelsea dilaporkan telah mencapai kesepakatan dengan Leicester City untuk transfer Wesley Fofana.

Kesepakatan Wesley Fofana ke Chelsea dilaporkan oleh pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, pada Sabtu (27/8/2022) sore WIB.

Chelsea dan Leicester disebut sudah mencapai kesekapatan tentang biaya pemain bertahan yang mencapai 75 juta pounds (Rp 1,3 triliun), termasuk bonus.

Baca juga: Resmi Rekrut Alexander Isak, Newcastle Pecahkan Rekor Transfer Klub

Saat ini, Chelsea tinggal mengurus dokumen-dokumen untuk menuntaskan transfer bek tengah asal Perancis tersebut.

Fofana akan mendapatkan durasi kontrak enam tahun atau hingga Juni 2028 di Stamford Bridge.

Pemain berusia 21 tahun itu akan menjadi rekrutan termahal The Blues di era kepemilikan Todd Boehly.

Wesley Fofana to Chelsea, here we go! Documents are almost ready as Leicester and Chelsea reached an agreement on the fee on Friday, confirmed. ???????? #CFC

Fofana will sign until June 2028 as new Chelsea player. Fee around £75m [add-ons included]. Time to prepare documents now. pic.twitter.com/lO31M5firj

— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) August 27, 2022

Sebelumnya, The Blues telah mendatangkan Gabriel Slonina, Cesare Casadei, Carney Chukwuemeka, Kalidou Koulibaly, Raheem Sterling, dan Marc Cucurella.

Transfer Fofana ke Chelsea sendiri tidak berjalan dengan mulus. Dua tawaran awal kubu London Barat itu di kisaran 60 juta pounds (Rp 1 triliun) sempat ditolak oleh Leicester.

Akan tetapi, The Blues yang begitu berhasrat merekrut Fofana tak menyerah hingga akhirnya sukses mendatangkan sang pemain.

Baca juga: Klub Liga Inggris Pecahkan Rekor Transfer Musim Panas, Total Belanja Tembus Rp 26 Triliun!

Fofana juga disebut memiliki impian untuk membela Chelsea dan terinspirasi dengan pemain legendaris The Blues, Didier Drogba.

Adapun Drogba sempat membela panji Marseille, klub kebanggaan kampung halaman Fofana, sebelum melegenda bersama Chelsea.

Fofana pun berkeinginan tampil di Liga Champions demi memperlebar peluangnya bermain untuk Perancis di Piala Dunia 2022.