Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Ganti PSG Panas, Mbappe Ingin Tendang Neymar dari Paris

Kompas.com - 15/08/2022, 07:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ruang ganti Paris Saint-Germain dikabarkan memanas setelah Kylian Mbappe disebut meminta manajemen tim menjual Neymar Jr.

Kabar perseteruan antara Mbappe dan Neymar sebenarnya sudah mulai tercium sejak pramusim bulan lalu.

Namun, perang dingin kedua pemain itu dikabarkan semakin meruncing setelah PSG sukses membungkam Montpellier dengan skor telak 5-2, Minggu (14/8/2022) dini hari WIB.

Pada pertandingan itu, Neymar suskes menyumbang dua gol pada menit ke-43' (penalti) dan 51'.

Adapun Mbappe juga berkontribusi dengan torehan satu gol pada menit ke-69.

Penyerang asal Perancis itu sebenarnya memiliki kesempatan untuk mencetak satu gol lagi pada menit ke-23 lewat titik penalti.

Baca juga: Bola Dioper ke Messi, Kylian Mbappe Frustrasi dan Berhenti Lari

Namun, Mbappe membuang kesempatan itu setelah tendangannya ditepis oleh kiper Montpellier.

Ketika PSG mendapatkan penalti kedua, Mbappe sempat terlihat meminta Neymar untuk memberi bola kepadanya.

Kedua pemain itu sempat terlihat berargumen ketika Neymar sedang hendak menaruh bola di titik 12 pas.

Setelah beberapa detik, Mbappe memutuskan mundur dengan raut wajah kecewa dan membiarkan Neymar mengambil penalti kedua PSG.

Penalti kedua itulah yang dikabarkan menjadi penyebab perseteruan antara Mbappe dan Neymar semakin panas.

Mbappe dikabarkan sangat kecewa karena tidak bisa mengambil penalti kedua PSG dan membayar kesalahannya.

Perseteruan kedua pemain itu semakin panas setelah Neymar dilaporkan menekan tombol like sebuah cuitan di Twitter dari akun dua akun fanbase yang menyinggung Kylian Mbappe.

Baca juga: Ambisi Mbappe Melegenda di PSG Usai Kisah Penolakan kepada Real Madrid

Cuitan tersebut secara garis besar berisi rumor yang menyebut Kylian Mbappe saat ini adalah ekskutor penalti utama PSG.

Dua akun fanbase tersebut secara tidak langsung juga menilai Mbappe bertindak semena-mena untuk mendapatkan keuntungan menjadi algojo penalti utama PSG dengan memanfaatkan kontraknya.

Cuitan dari akun @Neymariabr:

"Sekarang sudah resmi. Mbappe adalah eksekutor penalti PSG. Itu jelas karena masalah kontrak. Sebab, tidak ada klub di dunia ini yang akan menjadikan Neymar eksekutor kedua. Mbappe adalah pemilik PSG."

Cuitan dari akun @portalbrasilfut:

"Pada laga terakhir PSG, Neymar berhasil mencetak gol dan mempermalukan kiper lawan dari titik penalti. Di sisi lain, Mbappe gagal," bunyi cuitan akun @portalbrasilfut.

"Setelah laga, pelatih PSG menyatakan bahwa Mbappe adalah eksekutor penalti utama musim ini. Hal tersebut sangat aneh,"

Baca juga: Mbappe dan PSG: Kami Tak Butuh Kamu, Neymar...

Sebelum pertandingan kontra Montpellier, L'Equipe dan RMC Sport sempat mengabarkan bahwa Mbappe sebenarnya mengalami masalah personal.

Pelatih PSG, Christophe Galtier, juga sempat menyebut bahwa Mbappe sebenarnya tidak fit untuk bermain pada laga melawan Montpellier.

Namun, Mbappe dikabarkan tetap ngotot ingin bermain.

Mantan pemain AS Monaco itu kini tidak hanya disorot karena kegagalan mengekskusi penalti.

Namun, Mbappe juga disorot karena sempat menunjukkan sikap marah dan sampai seperti ogah bermain di pertengahan laga kontra Montpellier.

Momen itu terjadi ketika PSG hendak melakukan serangan balik. Mbappe saat itu mencoba membuka ruang di sisi kiri pertahanan lawan ketika Vitinha menguasai bola.

Mbappe kemudian mendadak langsung berhenti berlari sambil menunjukkan gestur marah mengangkat tangan setelah Vitinha memilih terus menggiring bola ke sisi kanan.

Pada momen itu, PSG sebenarnya berhasil menembus kotak penalti Montpellier. Namun, Mbappe terlihat enggan membantu serangan PSG karena memutuskan tidak berlari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com