Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali United Vs RANS Nusantara FC: Manfaatkan Mantan Orang Dalam untuk Kulik Kekuatan Juara Bertahan

Kompas.com - 04/08/2022, 04:19 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - RANS Nusantara FC bakal menghadapi laga sulit pada pekan ketiga Liga 1 2022-2023.

Tim promosi ini akan menghadapi sang juara bertahan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Kamis (4/8/2022) malam.

Pelatih RANS Nusantara FC Rahmad Darmawan mengakui ada perbedaan materi pemain antara kedua tim.

Baca juga: Bali United vs RANS Nusantara FC, Adu Cerdas Teco Lawan Pelatih Pintar

Perbedaan kualitas itu yang akan jadi ganjalan terbesar mencuri poin di kandang lawan.

Akan tetapi, ia mempunyai satu senjata mematikan yang bisa jadi pembeda pada saat persiapan dan pertandingan. Senjata tersebut adalah kiper Wawan Hendrawan.

"Peran Wawan pasti ada. Saya dan dia sudah diskusi tentang pemain-pemain yang ada di Bali United dan kualitas yang mereka miliki. Semoga apa yang dia sampaikan bisa jadi modal dan bisa membantu kami nanti," kata pelatih yang biasa disapa RD.

Pelatih asal Lampung tersebut memanfaatkan pengetahuan kiper bernomor punggung 59 itu soal Bali United.

Maklum, Wawan cukup lama membela Bali United. Ia kurang lebih lima tahun di sana sehingga cukup mengenal pemain dan karakteristik permainan Bali United.

Tambahan lagi, sebagian besar skuad tim berjuluk Serdadu Tridatu tidak banyak berubah dalam dua musim terakhir. Jadi, informasi soal mantan timnya masih relevan.

Baca juga: Bali United Vs RANS Nusantara FC: Teco Waspadai Para Sosok Pembeda

Namun, RD tidak ingin terlena dengan informasi tersebut. Sebab, tim tuan rumah juga telah mendatangkan sejumlah pemain baru yang cepat beradaptasi di dalam tim.

Hal ini jadi titik buta yang tidak boleh diacuhkan begitu saja.

"Tapi mungkin bisa berbeda atau tidak sama dalam satu pertandingan dengan pertandingan yang lain. Karena saya lihat ada beberapa key player baru yang coba dimaksimalkan," ungkap pelatih berlisensi AFC Pro.

"Contohnya seperti Irfan Jaya. Dia pemain baru tetapi cepat sekali beradaptasi dengan kondisi tim. Ada juga pemain lain seperti Privat dan pemain-pemain baru lain yang cepat adaptasi."

"Termasuk pula ada Novri Setiawan dan Ramdani Lestahulu. Jadi ada banyak pemain bagus dan pelapis yang bagus. Tapi informasi yang disampaikan Wawan itu akan coba maksimalkan sebaik mungkin," pungkasnya.

Pelatih RANS Nusantara FC, Rahmad Darmawan.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pelatih RANS Nusantara FC, Rahmad Darmawan.

Rahmad Darmawan berusaha memaksimalkan waktu persiapan yang tersisa untuk memastikan seluruh pemain siap menghadapi Bali United.

Target yang diusung pun tidak malu-malu, yaitu mencuri poin bahkan menjungkalkan juara bertahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com