Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lini Belakang Teledor, Bali United Terancam Ke Papan Bawah

Kompas.com - 30/07/2022, 18:55 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

PARE-PARE, KOMPAS.com - Bali United menderita kekalahan 0-2 saat bertandang ke markas PSM Makassar, Stadion Gelora BJ Habibie, Pare-pare, Jumat (29/7/2022) sore.

Imbas kekalahan tersebut, tim harus siap turun ke papan bawah di akhir pekan kedua Liga 1 2022-2023.

Saat ini, Bali United masih tidak beranjak dari posisi ketujuh dengan koleksi tiga poin dengan hanya koleksi satu gol saja.

Posisi mereka terancam turun lagi karena pekan kedua masih menyisakan tujuh pertandingan.

Alhasil, Stefano Cugurra dan pemain harus bekerja lebih giat lagi untuk segera mengangkat posisi mereka di pekan ketiga.

Hasil ini cukup kontras dari performa Bali United di awal-awal Liga 1 2021-2022 musim lalu.

Baca juga: Hasil PSM Vs Bali United 2-0: Brwa Nouri Blunder, Serdadu Tridatu Malu

 

Mereka mengawali dua pekan pertama dengan menyapu bersih kemenangan yang membuat tim menebus dua besar klasemen.

Teco menyesalkan kekalahan tim di pekan kedua ini. Hal yang membuatnya makin kecewa atas kekalahan ini adalah keteledoran lini belakangnya sendiri dalam jalannya laga.

Gol pertama PSM Makassar diawali kesalahan Jajang Mulyana yang melakukan tarikan kepada lawan. Tarikan tersebut berbuah penalti yang dimaksimalkan Everton pada menit ke-25.

Sedangkan, gol kedua tercipta karena kesalahan pass Brwa Nouri di penghujung babak kedua.

Bola liar berhasil disambar oleh Yakob Sayuri dan yang dnegan dingin menceploskan bola ke gawang Nadeo Argawinata pada menit ke-93.

“Kami membuat kesalahan di belakang sehingga mereka bisa mencetak gol,” ujar pelatih asal Brasil itu.

“Sepak bola waktu kami salah di belakang itu fatal. Kami salah di belakang pada pertandingan dan mereka bisa mencetak dua gol,“ imbuhnya.

Baca juga: PSM Vs Bali United, Tuan Rumah Pantang Terbawa Alur Permainan Juara Bertahan

Tak hanya lini belakang, Stefano Cugurra mengakui pemain tidak bermain dengan maksimal pada laga yang dihadiri 18.436 penonton tersebut.

Terbukti, tim menemui kebuntuan meskipun punya banyak waktu mengejar ketertinggalan gol pertama.

“Waktu kami tertinggal satu gol kami juga tidak bisa mencetak gol, kami harus terima kekalahan ini,” pungkas pelatih berusia 48 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com