Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shin Tae-yong: Timnas U19 Indonesia Butuh Pemain Naturalisasi

Kompas.com - 20/07/2022, 18:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber PSSI

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, meminta PSSI mempercepat program naturalisasi pemain khususnya untuk timnas U19.

Shin Tae-yong meminta pemain naturalisasi agar timnas U19 Indonesia bisa bersaing di Piala Dunia U20 tahun depan.

Hal itu disampaikan Shin Tae-yong dalam rapat evaluasi bersaama PSSI pada Rabu (20/7/2022).

Rapat evaluasi itu membahas banyak hal mulai dari hasil timnas U19 Indonesia di Piala AFF U19 2022 hingga program kerja Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong secara tidak langsung menilai timnas U19 Indonesia akan kesulitan bersaing di Piala Dunia U20 2023 jika menggunakan skuad sekarang.

Satu hal yang disorot Shin Tae-yong adalah postur pemain timnas U19 Indonesia.

Baca juga: Inovasi Shin Tae-yong dan Spirit Berkorban Kakang Rudianto untuk Persib

Menurut Shin Tae-yong, timnas U19 Indonesia masih kekurangan pemain di posisi stoper, bek sayap, pengatur serangan, dan gelandang bertahan.

Kebutuhan itulah yang membuat Shin Tae-yong meminta PSSI untuk segera mempercepat program naturalisasi pemain untuk timnas U19 Indonesia.

"Khusus untuk timnas U19 membutuhkan pemain baru termasuk program naturalisasi," kata Shin Tae-yong dikutip dari PSSI.

"Ini harus dilakukan karena persaingan di Piala Dunia U20 akan berjalan keras, ketat, dan berat. Jadi, dibutuhkan pemain yang benar-benar siap dari sisi apapun," tutur Shin Tae-yong.

"Skill juga bagus, tetapi tingginya kurang. Saat tampil di Piala Dunia U20, kita akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan kekar," ucap pelatih asal Korea Selatan itu menambahkan.

"Jadi, tentu timnas U19 Indonesia membutuhkan pemain baru termasuk pemain naturalisasi," ujar Shin Tae-yong.

Baca juga: Gagal Lolos dari Fase Grup Piala AFF U19 2022, Posisi Shin Tae-yong Tetap Aman

Selain soal postur, Shin Tae-yong juga menyoroti mental bertanding timnas U19 Indonesia yang masih lemah terutama ketika menghadapi tim kuat.

Sebelum Piala AFF U19 2022, Shin Tae-yong sempat memanggil tiga pemain keturunan Indonesia U20.

Tiga pemain itu adalah Kai Davy Boham, Max Christoffel, dan Jim Croque.

Ketiganya merupakan pemain kelahiran Belanda yang memiliki darah Indonesia entah itu dari ayah, nenek, maupun ibu mereka.

Meski sudah ikut berlatih sampai bermain pada uji coba timnas U19 Indonesia, Kai Davy Boham dkk tidak bisa memperkuat Garuda Nusantara di Piala AFF U19 2022.

Sebab, ketiganya masih belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). 

Baca juga: 30 Bulan Latih Indonesia, Shin Tae-yong Belum Mampu Jinakkan Vietnam dan Thailand

Namun, Kai Davy Boham dkk termasuk dalam program naturalisasi untuk skuad timnas U19 Indonesia dengan tujuan menghadapi Piala Dunia U20 2023.

Terkini, PSSI juga sedang menjalankan program naturalisasi untuk timnas senior Indonesia.

Terdapat tiga nama pemain yang sedang menjalani proses naturalisasi untuk timnas senior Indonesia, yakni Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.

Proses naturalisasi Jordi Amat dkk sudah berjalan lebih dari 50 persen dan tinggal menunggu "lampu hijau" dari DPR RI.

Jika proses naturalisasi itu berjalan lancar, Jordi Amat dkk kemungkinan sudah bisa membela timnas senior Indonesia pada September 2022 untuk agenda FIFA Matchday.

Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne, tentunya juga diharapkan bisa memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2022 hingga Piala Asia 2023. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com