Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 12/07/2022, 14:00 WIB

Produktivitas gol dalam head to head bersama Vietnam dan Thailand itulah yang menyebabkan Indonesia tersingkir.

Indonesia finis di peringkat ketiga klasemen Grup A. Sementara, Vietnam mengamankan puncak dan Thailand di posisi kedua. Vietnam dan Thailand lolos ke semifinal.

Hasil Piala AFF U19 2022 tersebut memancing reaksi keras dari pendukung timnas U19 Indonesia. Di media sosial, mereka meluapkan kekesalannya dan menyalahkan regulasi AFF.

Pelatih Shin Tae-yong juga sempat menyentil regulasi AFF yang dianggapnya telah usang usai Indonesia gugur.

Selain itu, muncul anggapan bahwa Vietnam dan Thailand "main mata" dengan sengaja membiarkan skor imbang agar Indonesia tersingkir.

Baca juga: Timnas U19 Indonesia Gugur, Bagaimana Regulasi Piala AFF U19 2022?

Federasi (PSSI) juga dikabarkan bakal melayangkan protes sampai ke FIFA terkait praktik mencederai fair play pada laga Vietnam vs Thailand.

Keriuhan soal Indonesia tersingkir dari Piala AFF U19 Indonesia ini cukup menyita perhatian Fakhri Husaini.

Eks pelatih timnas U16 dan U19 Indonesia itu memberikan nasihat logis kepada pasukan Shin Tae-yong.

"Pelajaran berharga malam ini: MENANGkanlah semua laga, agar nasib tim kita tidak ditentukan oleh tim lain," tulis Fakhri Husaini di Instagram pribadinya pada, Senin (11/7/2022).

Fakhri Husaini mengapresiasi perjuangan skuad Garuda Nusantara di Piala AFF U19 2022. Dia berpesan kepada Ronaldo Kwateh dkk untuk menerima hasil dengan lapang dada.

Baca juga: Ruang Ganti Timnas U19 Indonesia Usai Tersingkir: Tangis Pemain Pecah, STY Beri Semangat

"Terima kasih atas semangat, kerja keras dan perjuangannya," tulis Fakhri Husaini.

"Tidak perlu larut dalam kesedihan, hadapi hasilnya dengan elegan, karena sepakbola hanya untuk para pemberani dan pejuang sejati," imbuhnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+