Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Myanmar: Menang Telak 5-1, Garuda Nusantara Tetap Gugur

Kompas.com - 10/07/2022, 21:53 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Timnas U19 Indonesia tetap tersingkir dari Piala AFF U19 2022 meskipun berhasil melibas Myanmar 5-1 pada matchday terakhir Grup A.

Pertandingan timnas U19 Indonesia vs Myanmar dihelat di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (10/7/2022) malam WIB.

Bintang kemenangan timnas U19 Indonesia atas Myanmar adalah gelandang berusia 17 tahun, Arkhan Fikri, yang mencetak satu gol dan dua assist.

Gol Arkhan Fikri pada menit ke-25 sangat fantastis karena lahir lewat embakan keras kaki kanan dari luar kotak penalti.

Empat gol timnas U19 Indonesia lainnya diciptakan oleh Muhammad Ferrari (6', 32'), Rabbani Tasnim (34'), dan Ronaldo Kwateh (73').

Adapun satu-satunya gol Myanmar diciptakan oleh kapten tim mereka, La Min Htwe, pada menit keenam.

Baca juga: Piala AFF U19 2022: Kekhawatiran Pelatih Malaysia Usai Amankan Tiket Semifinal

Meski berhasil mengalahkan Myanmar 5-1, timnas U19 Indonesia tetap harus menerima kenyataan pahit tersingkir alias gagal lolos ke semifinal Piala AFF U19 2022.

Timnas U19 Indonesia dipastikan gugur karena laga Grup A lainnya, yakni Vietnam vs Thailand berakhir imbang 1-1.

Perolehan poin timnas U19 Indonesia  sebenarnya identik dengak Vietnam dan Thailand. Ketiga tim tersebut tercatat mengoleksi 11 poin dari lima laga Grup A.

Namun, timnas U19 Indonesia tetap harus tersingkir karena kalah agresivitas gol dari Thailand dan Vietnam dalam mini klasemen yang melibatkan ketiga tim tersebut.

Sebelumnya, timnas U19 Indonesia hanya bermain imbang tanpa gol ketika menghadapi Thailand dan Vietnam.

Hasil imbang 0-0 melawan Thailand dan Vietnam itulah yang membuat timnas U19 Indonesia tersingkir di fase grup Piala AFF U19 2022.

Ini adalah kali ketujuh timnas U19 Indonesia tersingkir di fase grup Piala AFF U19 2022 dari total 11 partisipasi.

Timnas U19 Indonesia sebelumnya juga pernah mengalami kegagalan serupa pada Piala AFF U19 edisi 2002, 2003, 2005, 2011, 2014, dan 2016.

Baca juga: Melihat Ketatnya Keamanan di Piala AFF U19 2022: Jangan Ada Kembang Api, Flare, Jaga Nama Baik Indonesia

Jalannya Pertandingan Timnas U19 Indonesia Vs Myanmar:

Pada babak pertama, timnas U19 Indonesia tampil sangat mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 74 persen.

Namun, timnas U19 Indonesia harus tertinggal terlebih dahulu setelah kapten Myanmar, La Min Htwe, mencetak gol ada menit keenam.

Menerima umpan sepak pojok Zaw Win Thein, La Min Htwe sukses menaklukkan kiper timnas U19 Indonesia, Cahya Supriadi, dengan sundulan dari tiang dekat.

Terkejut dengan gol cepat Myanmar, timnas U19 Indonesia langsung meningkatkan tempo serangan.

Hasilnya, timnas U19 Indonesia berhasil berbalik unggul 4-1 pada akhir babak pertama.

Aktor penting kebangkitan timnas U19 Indonesia adalah kapten tim, Muhammad Ferrari, yang mencetak dua gol pada menit ke-16 dan 32'.

Baca juga: Klasemen Piala AFF U19 2022: Malaysia Temani Laos ke Semifinal

Proses dua gol Muhammad Ferrari sangat identik, yakni lewat sundulan memanfaatkan umpan tendangan bebas.

Perbedaan dua gol Ferrari hanyalah penyuplai bola. Bek tengah berusia 19 tahun itu mencetak gol pertamanya setelah membelokkan bola umpan freekick Arkhan Fikri.

Adapun pemberi umpan untuk gol kedua Ferrari adalah Zanadin Fariz.

Dua pemain lain yang juga sukses mencetak gol untuk timnas U19 Indonesia pada babak pertama adalah Arkhan Fikri dan Rabbani Tasnim.

Arkhan Fikri mencetak gol indah pada menit ke-25 lewat tendangan keras kaki kanan setengah voli dari luar kotak penalti.

Tembakan Arkhan Fikri sebenarnya sudah ditepis oleh kiper Myanmar, Hein Htet Soe. Namun, tembakan Arkhan Fikri terlalu keras sehingga tetap masuk ke gawang Myanmar meski sudah ditepis.

Gol Rabbani Tasnim yang tercipta pada menit ke-34 juga tidak kalah cantik. Menerima umpan terobosan dari Arkhan Fikri, Rabbani Tasnim yang membuka ruang di sisi kiri pertahanan Myanmar lolos dari jebakan offside.

Baca juga: Daftar Tim Lolos Semifinal Piala AFF U19 2022: Laos dan Malaysia Masuk

Meski ditempel ketat oleh bek tengah Myanmar, Lan Sann Aung, Rabbani Tasnim tetap berhasil melakukan akselerasi hingga masuk kotak penalti Myanmar.

Setelah mendapatkan ruang tembak yang lebar, Rabbani Tasnim langsung melepaskan tendangan keras kaki kanan.

Tembakan Rabbani Tasnim itu meluncur deras masuk ke sisi kiri atas gawang Myanmar.

Itu adalah gol keempat Rabbani Tasnim untuk timnas U19 Indonesia di Piala AFF U19 2022.

Berlanjut ke babak kedua, Shin Tae-yong langsung melakukan dua perubahan. Shin Tae-yong memutuskan untuk menarik keluar Rabbani Tasnim dan Mikael Alfredo Tata.

Kedua peman itu digantikan oelh Ronaldo Kwateh dan Edgard Amping. Dua pergantian ini tidak mengubah formasi bermain timnas U19 Indonesia, yakni 3-4-3.

Pada awa babak kedua, timnas U19 Indonesia yang sudah unggul 4-1 langsung mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu.

Tepat pada menit ke-51, timnas U19 Indonesia mengancam lewat tendangan keras kaki kanan Hokky Caraka dari luar kotak penalti.

Baca juga: Piala AFF U19: Taktik Bunglon Senjata STY, Semua Bisa Ganti Posisi, Kecuali...

Namun, tembakan Hokky Caraka itu masih belum menghasilkan gol karena menyamping ke sisi kanan gawang Myanmar.

Memasuki menit ke-60, tempo pertandingan sedikit menurun. Myanmar kali ini secara perlahan mulai berhasil keluar dari tekanan timnas U19 Indonesia.

Tepat pada menit ke-69, La Min Htwe nyaris mencetak gol keduanya andai tembakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti tidak ditepis oleh kiper timnas U19 Indonesia, Cahya Supriadi.

Sadar Myanmar mulai bangkit, timnas U19 Indonesia mencoba memperlambat tempo permainan ketika menguasai bola. Meski demikian, timnas U19 Indonesia tetap menerapkan pressing tinggi.

Stadion Patriot Candrabhaga kemudian kembali bersorak pada menit ke-72 untuk menyambut gol Ronaldo Kwateh.

Menerima umpan terobosan dari Zainuin Fikri, Ronaldo Kwateh yang sudah berdiri di tengah kotak penalti Myanmar sukses menaklukkan Hein Htet Soe dengan tembakan kaki kanan.

Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 5-1 untuk keunggulan timnas U19 Indonesia bertahan hingga akhir laga.

Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Myanmar 5-1(M. Ferrari 16', 32', Arkhan Fikri 25', Rabbani 34' Ronaldp Kwateh (72') / La Min Htwe 6')

Susunan Pemain Timnas U19 Indonesia Vs Myanmar:

Timnas U19 Indonesia (3-4-3): 1-Cahya Supriadi; 2-Ahmad Rusadi, 4-Muhammad Ferrari (3-Kadek Arel 69'), 13-Dimas Juliono Pamungkas; 5-Kakang Rudianto, 8-Arkhan Fikri, 15-Zanadin Fariz, 12-Mikael Alfredo Tata (21-Edgard Amping 46'); 11-Ferdiansyah Cecep (18-Alfriyanto Nico 51'), 9-Hokky Caraka, 28-Rabbani Tasnim (10-Ronaldo Kwateh 46')

  • Cadangan: 22-Erlangga Setyo, 3-Kadek Arel, 6-Frezy Al Hudaifi, 10-Ronaldo Kwateh, 14-Raka Cahyana, 16-Radzky Syahwal, 18-Alfriyanto Nico, 19-Marcell Januar Putra, 20-Razza Fachrezi, 21-Edgard Amping, 25-Rafli Asrul, 27-Ricky Pratama
  • Pelatih: Shin Tae-yong

Myanmar (4-4-2): 1-Hein Htet Soe; 3-Myo Min Hein (23-Khant Zin 39'), 4-Lan Sann Aung, 5-Lin Tin Tun, 15-Khu Aung Soe (9-Moew Swe 76'); 6-Ar Kar Kyaw (17-Ye Ying Phyo 39'), 7-Zaw Win Thein, 8-Chit Aye, 20-Oakkar Naing; 10-La Min Htwe, 22-Thein Zaw Thiha

  • Cadangan: 13-Sai Swam, 18-Htet Arkar, 2-Kyaw Wunna, 9-Moe Swe, 11-Hein Zaw, 14-Thar Yar, 16-Phyo Thant, 17-Ye Yint Phyo, 19-Ye Kaung Sat, 21-Swan Htet, 23-Khant Zin, 26-Htet Myat
  • Pelatih: Soe Myat Min
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com