PSM Makassar Tim Penuh Kejutan dan Bertabur Keberuntungan

Kompas.com - 01/07/2022, 13:00 WIB

Suci Rahayu,

Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Suci Rahayu

Penulis

Aloysius Gonsaga AE

Editor

Lihat Foto

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares berdiskusi dengan asisten dan pemain M Rizky saat pertandingan melawan Arema FC pada babak penyisihan grup D Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang, Sabtu (11/6/2022) malam.(KOMPAS.com/Suci Rahayu)

Pertandingan Grup D Piala Presiden 2022, PSM Makassar vs Persikabo 1973, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (15/6/2022) sore WIB.

KOMPAS.com - Label tim penuh kejutan dan keberuntungan layak disematkan kepada PSM Makassar pada musim ini.

Mereka tak henti-hentinya membuat kejutan. Selain itu PSM Makassar seakan dinaungi berkah dari Dewi Fortuna sehingga memuluskan semua langkahnya.

Seperti diketahui kondisi PSM Makassar sedang kurang bagus.

Musim lalu mereka finis di posisi ke-14 Liga 1 atau dua strip di atas zona degradasi. PSM hanya terpaut dua poin saja dari penghuni degradasi.

Musim ini mereka ditinggalkan beberapa pemain penting dan memutuskan mengandalkan pemain-pemain muda.

Dengan kondisi tersebut banyak yang menilai tim berjuluk Juku Eja tidak bisa bicara banyak di dua agenda awal musim ini, Piala Presiden 2022 dan AFC Cup 2022

Namun anggapan sebelah mata tersebut berhasil dipatahkan.

Dewi Fortuna mengambil peran dalam kesuksesan PSM Makassar lolos ke babak 8 besar Piala Presiden 2022.

Seperti diketahui PSM Makassar terlibat persaingan sengit babak penyisihan Grup D bersama dengan Arema FC, Persik Kediri dan Persikabo 1973.

Pada pertandingan kedua semua tim mengantongi 3 poin dengan satu kemenangan dan satu kalah.

Karena keempatnya mengalahkan satu sama lain dan mencetak gol yang sama maka posisi klasemen ditentukan oleh jumlah kartu kuning.

Dua tim yang akan lolos ke babak 8 besar, akan ditentukan oleh pertandingan ketiga.

Dalam laga terakhir, PSM Makassar hanya bermain imbang 0-0 dengan Persik Kediri. Hasil tersebut membuat peluang lolos bergantung pada laga antara Arema FC melawan Persikabo 1973.

Keberuntungan pun berpihak pada PSM Makassar karena dalam laga terakhir Arema FC menang 1-0 atas Persikabo 1973.

Dengan hasil tersebut, Arema FC lolos sebagai juara grup dengan enam poin. PSM Makassar berhak menemani Arema FC karena memiliki jumlah kartu kuning lebih sedikit daripada Persik Kediri.