Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thomas Doll soal Gaya Main Persija: Cara yang Benar, Bola Selalu di Tanah...

Kompas.com - 30/06/2022, 19:20 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Persija Jakarta hanya mampu mencetak tiga gol dan kemasukan 11 kali dalam empat pertandingan di babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2022.

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memberikan tanggapan soal catatan yang kurang memuaskan timnya di Piala Presiden 2022 tersebut.

Sebagai informasi, Macan Kemayoran tersingkir dari Piala Presiden 2022 usai jadi juru kunci Grup B lantaran selalu kalah dalam empat laga.

Menurut Thomas Doll, masalah terbesar yang dihadapi tim berjuluk Macan Kemayoran saat ini lebih kepada lini depan, bukan lini belakang.

“Saya senang melihat bagaimana pertahanan kami bekerja dengan baik,” ucap Thomas Doll, sang pelatih asal Jerman.

“Masalahnya adalah kami kurang kuat di lini depan,” ujar Thomas Doll lagi.

Baca juga: Piala Presiden 2022, Respons Negatif dan Positif Thomas Doll soal Persija Jakarta

Persija Jakarta sempat menurunkan komposisi pemain depan yang berbeda selama dua pertandingan terakhir di Piala Presiden 2022.

Ketika menghadapi Borneo FC Samarinda, trisula yang diturunkan Macan Kemayoran adalah Taufik Hidayat, Riko Simanjuntak, dan Ricky Cawor.

Pada pertandingan berikutnya menghadapi Madura United, Persija Jakarta menurunkan Taufik Hidayat, Donny Tri Pamungkas, dan Frengky Deaner Missa.

Selain mereka, Ginanjar Wahyu Ramadhani dan Braif Fatari juga sempat diturunkan sebagai pemain pengganti.

Thomas Doll melihat kinerja lini depannya selama dua pertandingan belum sesuai yang diharapkan.

Baca juga: Evaluasi Menyeluruh Thomas Doll untuk Tentukan Sebelas Pertama Persija Jakarta

 

Secara spesifik ia menjelaskan pemain masih tampak kebingungan saat mencapai daerah sepertiga akhir atau mendekati gawang lawan.

“Satu-satunya yang luput adalah momen saat tim berada dalam jarak 30 meter di depan gawang lawan. Padahal kita bermain bagus, tetapi tidak ada yang terjadi,” tutur Thomas Doll, sang pelatih berlisensi UEFA Pro menjelaskan.

“Itu berarti, kita kehilangan kekuatan di depan. Kita juga kehilangan penyelesaian akhir. Jika seperti ini terus, sulit untuk memenangkan pertandingan,” ucapnya lagi.

Meski demikian, sang pelatih asal Jerman tetap menilai ada yang berkembang dari permainan Persija Jakarta.

Salah satunya adalah permainan umpan-umpan pendek yang jadi prinsipnya selama menukangi tim kebanggaan masyarakat Jakarta tersebut.

“Kalau saya lihat cara kita bermain sepak bola sudah mulai bagus. Para pemain mencoba memainkan bola dengan cara yang benar. Bolanya selalu berada di tanah,” kata Thomas Doll mengakhiri.

Pemain Madura United Dodi Alexvan Djin dijaga ketat pemain Persija Jakarta Dony Tri Pamungkas saat pertandingan babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Segiri Samarinda, Selasa (28/9/2022) malam.Dokumentasi Liga Indonesia Baru Pemain Madura United Dodi Alexvan Djin dijaga ketat pemain Persija Jakarta Dony Tri Pamungkas saat pertandingan babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Segiri Samarinda, Selasa (28/9/2022) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

Timnas Indonesia
Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

Liga Champions
Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Liga Inggris
Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

Liga Inggris
Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com