Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

APPI Ungkap Efek Pertandingan Digelar Malam Hari

Kompas.com - 30/06/2022, 13:30 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com -  Sepak bola adalah olahraga yang dicintai oleh semua penikmatnya, baik oleh pesepak bola sendiri, suporter yang datang langsung di stadion dan juga para pemirsanya di layar kaca.

Jam dan waktu pelaksanaan dari sebuah pertandingan sepak bola juga sangat berpengaruh bagi para pesepak bola dan penontonnya.

Berdasarkan berbagai penelitian, pertandingan sepak bola yang dilangsungkan larut malam memiliki pengaruh yang nyata pada kuantitas tidur para pesepak bola di malam tersebut, baik secara obyektif maupun subyektif yang tentu berpengaruh pada performa bermain di lapangan.

Baca juga: Piala Presiden 2022, Respons Negatif dan Positif Thomas Doll soal Persija Jakarta

Selain jam pertandingan, terlalu padatnya jadwal pertandingan pada suatu turnamen ataupun kompetisi akan sangat berpengaruh kondisi dan stamina mereka.

Selain pesepak bola, waktu pelaksanaan pertandingan juga berdampak kepada para fans dan suporter.

Bagi para suporter yang datang menyaksikan langsung di lapangan, jam pertandingan berakhir larut malam akan meningkatkan risiko terjadinya kriminalitas.

Sedangkan bagi para penonton yang menyaksikan dari layar kaca, pertandingan yang berakhir larut malam juga dirasa sangat berpengaruh, terutama bagi penonton yang masih berusia anak-anak.

Seperti yang kita ketahui, olahraga sepak bola merupakan permainan yang digemari oleh berbagai usia. 

Lebih dari itu, kondisi pandemi yang berangsur mereda membuat antusiasme penggemar sepak bola untuk datang langsung ke stadion menjadi luar biasa, sementara kapasitas penonton di tribune tentu masih harus dibatasi sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.

Hal ini sangat memerlukan perhatian khusus baik dari pihak panitia pelaksana pertandingan agar pertandingan dapat berjalan dengan lancar dan dapat pula disaksikan dengan baik oleh para pendukung yang datang langsung ke stadion, dan juga bagi para pendukung untuk dapat lebih bijaksana dalam menyaksikan pertandingan yakni untuk dapat datang ke stadion hanya apabila telah memiliki tiket pertandingan yang berlangsung. 

Pernyataan APPI ini terkait jadwal pertandingan Piala Presiden yang digelar malam hari pada pukul 20.30 WIB.

Terkait dengan hal-hal tersebut, APPI bersama seluruh pesepak bola di Indonesia menggerakan kampanye #SafetyForAll.

Sebuah kampanye yang menyuarakan keinginan bersama agar sepak bola Indonesia menjadi olahraga yang aman, nyaman, dengan memperhatikan dan melibatkan semua stakeholdernya.

Seperti yang kita telah ketahui, saling respek adalah kunci dalam olahrga dan adanya karena satu ego yang dipaksakan tentu dapat mengakibatkan duka bagi yang lain nya. Karena sejatinya sepak bola, adalah untuk semua.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com