Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Romelu Lukaku Putuskan Comeback ke Inter Milan

Kompas.com - 30/06/2022, 07:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Romelu Lukaku mengungkapkan alasannya kembali bergabung dengan Inter Milan setelah transfernya diresmikan, Kamis (30/6/2022) dini hari WIB.

Pada periode keduanya ini, Lukaku ke Inter Milan sebagai pemain pinjaman dari Chelsea selama semusim.

Menurut laporan pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, Inter harus mengeluarkan biaya senilai delapan juta euro (sekitar RP 125 miliar) untuk meminjam Lukaku.

I Nerazzurri akan menanggung penuh gaji Lukaku selama semusim. Namun, tidak ada opsi pembelian dalam kesepakatan ini.

Baca juga: Resmi! Romelu Lukaku Kembali ke Inter Milan, Kenakan Nomor 90

Sebelumnya, Lukaku telah membela I Nerazzurri selama dua musim (2019-2020 dan 2020-2021).

Periode pertama di Stadion Giuseppe Meazza berjalan manis bagi bomber asal Belgia tersebut.

Dia tampil tajam dengan statistik 64 gol dari 95 penampilan di semua kompetisi.

Berkat performa impresifnya, Inter berhasil menjuarai Serie A 2021, yang sekaligus mengakhiri puasa scudetto Nerazzurri selama 11 tahun.

Seusai transfernya diresmikan, Lukaku mengungkapkan alasannya comeback ke Inter.

Menurut dia, faktor suporter, rekan-rekannya di Inter, hingga pelatih Simone Inzaghi menjadi alasannya kembali.

"Para penggemar adalah yang pertama, lalu rekan satu tim saya, dan karena saya ingin bekerja dengan pelatih. Kami berhubungan selama musim ini," ujar Lukaku dilansir dari laman resmi Inter.

"Saya pikir dia melakukan pekerjaan yang hebat di sini. Saya ingin membantu tim dan melakukannya dengan baik untuk klub ini," tuturnya.

Comeback Setelah Melempem di Chelsea

Selepas Inter Milan memenangkan scudetto tahun lalu, Lukaku memutuskan untuk pulang ke Chelsea. Biaya transfernya saat itu mencapai 113 juta euro (sekitar Rp 1,7 triliun).

Akan tetapi, pemain berusia 29 tahun itu tak mampu moncer seperti di Inter. Dia malah sering duduk di bangku cadangan dan produktivitasnya pun menurun. 

Baca juga: Romelu Lukaku Tiba di Kota Milan, Bahagia Kenakan Syal Inter

Sang striker tampil dalam 44 laga bersama Chelsea pada 2021-2022 dan hanya mampu mencetak 15 gol.

Pada Desember tahun lalu, Lukaku pernah menyesali keputusannya meninggalkan Inter untuk Chelsea dan berharap bisa balik ke Inter Milan.

Namun, beberapa hari setelah wawancara itu, Lukaku menuturkan permintaan maaf ke Chelsea atas ucapannya yang membuat kegaduhan tersebut.

Tekad Lukaku untuk Bangkit

Lukaku mengaku tak sabar bermain di bawah asuhan Simone Inzaghi. Dia juga bertekad membawa Inter kembali berjaya.

"Tentu saja (menantikan bekerja dengan Inzaghi). Tim bermain sangat baik musim lalu, di level lain. Sayang sekali tidak memenangkan liga, tetapi mereka memenangkan dua trofi penting," ucap Lukaku.

"Banyak pemain meningkat. Kami harus mempertahankannya. Bergantung pada kami untuk membuat para rival kesulitan," tuturnya

Baca juga: Jadwal Liga Italia 2022-2023 Pekan Perdana: AC Milan Vs Udinese, Inter Lawan Tim Promosi

"Kami perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk musim baru karena kami ingin terus melakukan apa yang telah kami lakukan," tandasnya.

Terkait target pribadi, Lukaku enggan terlalu memikirkan untuk melebihi catatannya pada periode pertama. Dia menegaskan bahwa misi utamanya adalah untuk membantu tim menang.

"Saya lebih memikirkan tim daripada diri saya sendiri. Saya ingin Inter menang dan saya akan memberikan segalanya dalam latihan dan pertandingan untuk meraih kemenangan," tegas Lukaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com