Profil Tyrell Malacia, Bek Idaman Erik ten Hag di Man United

KOMPAS.com - Manchester United di ambang menyelesaikan transfer pertama mereka pada bursa transfer perdana Erik ten Hag. Berikut adalah profil Tyrell Malacia.

Bek kiri Feyenoord Rotterdam, Tyrell Malacia, sedarinya siap menuntaskan transfer ke kubu Liga Perancis, Olympique Lyon.

Akan tetapi, Manchester Urited dan Erik ten Hag membajak transfer pemain berusia 22 tahun tersebut dengan tawaran 15 juta euro plus fee tambahan senilai 2 juta euro pada Selasa (27/6/2022).

Menurut pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, Direktur Olahraga Feyenoord, Frank Arnesen, sudah menerima tawaran Manchester United dan langkah berikut ada di tangan sang pemain.

Romano mengutarakan, transfer akan segera terwujud apabila Malacia sepakat pindah ke kubu Old Trafford.

Baca juga: Man United Capai Kesepakatan dengan Barca untuk Frenkie de Jong

Tyrell Malacia sendiri telah lama menjadi bidikan Erik ten Hag setelah ia memesona sang pelatih ketika Feyenoord menghadapi Ajax Amsterdam di ajang Liga Belanda.

Ten Hag bahkan pernah mengutarakan kekagumannya terhadap Malacia beberapa waktu lalu saat sng bek dikaitkan dengan transfer ke Ajax.

"Kami berpikir bahwa ia betul pemain bagus," tutur Ten Hag seperti dikutip dari Manchester Evening News.

"Transfer Malacia bukan masalah bagi kami. Jika diperlukan, kami punya daftar bayangan. Apakah Malacia ada di daftar tersebut? Kami tak akan beritahu Anda."

Tyrell Malacia sendiri merupakan bek kiri kelahiran Rotterdam, 17 Agustus 1999.

Ia merupakan produk akademi asli Feyenoord dengan orang tua dari Curacao dan Suriname.

Malacia bergabung dengan akademi Feyenoord pada umur 9 tahun dan menandatangani kontrak profesional pertama Desember 2015.

Pemilik nomor punggung lima di Feyenoord tersebut melakoni debutnya pada laga Liga Champions kontra Napoli, 6 Desember 2017.

Baca juga: Kans Manchester United Rekrut Christian Eriksen

Ia telah mengoleksi 136 penampilan di semua kompetisi bagi Feyenoord sejak itu, mencetak empat gol.

Dirinya juga menjadi komponen penting dari tim Feyenoord yang melaju hingga final UEFA Conference League.