Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Ronaldinho Cuma Main Sekali Bersama RANS Nusantara FC di Trofeo?

Kompas.com - 27/06/2022, 13:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Namun, Ronaldinho terpaksa absen pada laga kontra Arema FC karena sudah bermain penuh selama 30 menit melawan Persik Kediri.

Menurut Raffi Ahmad, Ronaldinho mengaku kelelahan setelah laga kontra Persik Kediri.

Baca juga: Kuliah 30 Menit Ronaldinho untuk Sepak Bola Indonesia

Faktor kelelahan itulah yang membuat Ronaldinho tidak bermain ketika RANS Nusantara FC menghadapi Arema FC.

"Mohon maaf, tadi Ronaldinho harusnya main (lawan Arema FC)," kata Raffi Ahmad dalam sebuah wawancara.

"Jadi gini, waktu main pertama, dia bilang 'saya main 10-15 menit', tapi ternyata dia main 30 menit," ujar Raffi.

"Jadi, dia itu mau main di awal sama di akhir, 10-15 menit dan 10-15 menit. Karena dia sudah didorong 30 menit awal, katanya 'saya capek'" ucap Raffi menambahkan.

Mengetahui Ronaldinho kelelahan, Raffi Ahmad pada akhirnya memilih menerima keputusan mantan bintang Barcelona itu tidak bermain lagi.

Raffi Ahmad dengan nada bercanda juga mengaku khwatir jika memaksa Ronaldinho terus bermain.

"Harusnya dia terakhir main memang, cuma dia bilang 'saya takut, saya sudah lama tidak main'. Oke saya bilang," kata Raffi. 

"Takutnya kalau cedera, nanti asuransinya mahal saya bingung nanti gimana," ucap Raffi Ahmad seraya tertawa.

Baca juga: Saat Arthur Irawan Terpukau Ronaldinho: Kualitasnya Tak Hilang, Sentuhannya...

Trofeo Ronaldinho sendiri berakhir dengan Persik Kediri menjadi juara.

Persik Kediri berhak mendapatkan trofi juara trofeo Ronaldinho setelah mengumpulkan dua poin, hasil dari dua kemenangan adu penalti.

Adapun Arema FC asuhan Eduardo Almeida menempati peringkat kedua setelah hanya mampu meraih satu poin dari dua laga.

Di sisi lain, RANS Nusantara FC asuhan Rahmad Darmawan harus puas menjadi juru kunci karena dua kali kalah adu penalti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com