Pada awal babak pertama, Persik Kediri sempat menggempur pertahanan Singo Edan, julukan Arema FC.
Namun, ketika memasuki menit ke-10, Arema FC mulai keluar dari tekanan dan kerap melancarkan serangan dari sisi samping pertahanan Persik Kediri.
Arema FC berusaha menembus pertahanan Persik Kediri dengan memanfaatkan kecepatan Ilham Udin Armaiyn yang bergerak di sisi kiri penyerangan.
Ilham Udin Armaiyn beberapa kali merepotkan barisan pertahanan Persik, tetapi tak kunjung menjadi aktor yang mampu menghadirkan gol bagi Arema FC.
Skor 0-0 bertahan hingga memasuki menit ke-20
Baca juga: Ronaldinho Bela RANS, Arema FC Senang-senang, Kaki Pelatih Persik “Gatal”, RD Mau Foto
Pada 10 menit terakhir, Persik Kediri dan Arema FC mulai berbalas serangan. Kedua tim saling berusaha agar bisa menyelesaikan pertandingan dalam waktu 30 menit.
Namun, gol tak kunjung datang hingga laga usai. Alhasil, pemenang laga Persik vs Arema FC harus ditentukan lewat adu penalti.
Dalam babak adu penalti, Persik Kediri unggul 5-4 atas Arema FC sehingga memenangi laga dan dipastikan menjadi juara trofeo Ronaldinho.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.