Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coach Naga Api Bakal Lebih Selektif Saat Pilih Turnamen demi Hindari Cedera

Kompas.com - 25/06/2022, 17:40 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengatakan bahwa dirinya akan lebih selektif dalam memilih turnamen yang akan diikuti para pebulu tangkis Tanah Air.

Permasalahan cedera menjadi topik yang cukup menjadi sorotan di perhelatan Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022.

Setidaknya ada tiga wakil Indonesia yang memutuskan mundur dari dua perhelatan itu karena mengalami masalah fisik.

Pemain ganda campuran, Mychelle Crhystine Bandaso, mundur di tengah pertandingan babak pertama Indonesia Masters 2022 lantaran menderita cedera pinggang.

Kasus serupa kembali terjadi kepada Praveen Jordan yang juga terkena permasalahan cedera.

Baca juga: Prediksi Ranking BWF Usai Indonesia Open 2022, Pram/Yere Dekati 10 Besar

Praveen bersama pasangannya Melati Daeva Oktavianti batal bertanding dalam babak kedua Indonesia Open 2022 karena cedera punggungnya kambuh.

Juara All England dua kali itu didiagnosis mengalami saraf kejepit pada tulang punggung, sehingga harus menggunakan korset saat bertanding.

Oleh sebab itu, Praveen/Melati harus melewatkan dua turnamen terdekat di Malaysia.

Pemain lain yang terpaksa menepi adalah Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (ganda putra).

Yeremia menderita cedera ACL saat melakoni pertandingan perempat final Indonesia Open 2022 bersama pasangan mainnya, Pramudya Kusumawardana.

Baca juga: Kebanggaan Viktor Axelsen Usai Ukir Catatan Manis di Indonesia Open 2022

Kemudian, Mohammad Ahsan mengalami masalah lutut saat tampil di perhelatan Indonesia Masters 2022.

Fajar Alfian juga menderita cedera pinggang saat bermain di babak puncak atau final Thailand Open 2022.

Kelelahan disebut-sebut sebagai faktor berakhirnya tren positif Fajar/Rian saat tersisih di perempat final Indonesia Open 2022.

Padahal, Fajar/Rian saat itu berhasil menjadi juara Indonesia Masters 2022.

Amunisi ganda putra Indonesia semakin berkurang dengan cedera engkel yang dialami Marcus Fernaldi Gideon.

Baca juga: PBSI Tukar Jadwal Indonesia Open dan Indonesia Masters, Mungkinkah?

Herry Iman Pierngadi tidak menampik bahwa jadwal pertandingan yang padat memengaruhi kondisi anak asuhnya.

“Risiko cedera cukup banyak dengan jadwal turnamen seperti kemarin. Namun, saya kira tidak hanya pemain kita yang mengalaminya,” kata Herry, dilansir dari BolaSport.com.

Mengatur agenda pertandingan bakal menjadi tantangan besar bagi pemain menyusul ekspansi kalender turnamen mulai 2023 yang telah diresmikan BWF.

Baca juga: Kata Viktor Axelsen Usai Menjuarai Indonesia Open 2022

BWF sendiri sudah menuai kritik ketika memperkenalkan kalender World Tour 2018-2022 di mana pemain top harus bertanding 12 kali dalam setahun.

Oleh karena itu, Herry IP memberikan sinyal bahwa dia akan memangkas jumlah turnamen yang diikuti oleh atlet.

"Nantinya kami pasti akan memilih turnamen-turnamen yang penting," kata sosok yang dijuluki Coach Naga Api.

"Kalau menurut saya idealnya satu turnamen setiap bulan walau mungkin juga terlalu sedikit, ya maksimal dua lah," ujar Herry (Wahid Fahrur Annas)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com