Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milomir Seslija: Borneo FC, Kualitas Tanpa Kreativitas

Kompas.com - 23/06/2022, 10:20 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kembalinya Stefano Lilipaly dan Terens Puhiri ke tim belum memberi dampak instan pada lini depan Borneo FC.

Borneo FC harus puas mengakhiri laga melawan Barito Putera dengan skor imbang 0-0 di Stadion Segiri Samarinda, Rabu (22/6/2022) sore.

Padahal, Barito Putera bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-56. Kartu kuning kedua yang diterima Franc Rikhart Sokoy membuat dia harus keluar lapangan lebih awal.

Unggul jumlah pemain tetap tidak mampu dimanfaatkan Borneo FC. Satu-satunya yang bisa dimanfaatkan hanya menang dalam penguasaan bola dengan mencapai 73 persen.

Adapun total tembakan tepat sasaran yang tercipta hanya dua kali. Peluang itu pun bukan peluang berbahaya yang nyaris mengubah skor.

Baca juga: Hasil Piala Presiden Borneo FC Vs Barito: Diwarnai Kartu Merah, Laga Tuntas Sama Kuat

Pelatih Borneo FC Milomir Seslija menyesalkan hasil akhir pertandingan tersebut dalam lanjutan babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2022.

Menurut dia, tim telah diberkahi sejumlah pemain depan yang berkualitas, termasuk dua pemain berlabel timnas Indonesia.

Namun, lini depannya tidak memiliki kreativitas untuk membongkar pertahanan Barito Putera.

"Kami punya Lilipaly dan Terens. Mereka punya nama dan pemain tim nasional. Namun, mereka belum menunjukkan yang terbaik," kata pelatih asal Bosnia.

"Kami seharusnya bisa menang, tetapi kami tidak punya kreativitas. Kami terlalu banyak mensirkulasi bola, tetapi tidak bisa diarahkan langsung menuju gawang," ujarnya.

Baca juga: Borneo FC Vs Barito Putera, Lilipaly Datang, Milomir Seslija Sulit Tidur

Belum menyatunya Matheus Pato, Jonathan Bustos, Stefano Lilipaly, dan Terens Puhiri dianggap karena kurangnya waktu berlatih dan bermain bersama.

Stefano Lilipaly dan Terens Puhiri baru saja ikut latihan dua hari sebelum pertandingan. Meski kondisi fisik sudah siap, ada pemahaman yang perlu dibangun keduanya dengan rekan-rekannya di tim.

"Kami harus bisa lebih baik lagi, lebih kreatif, lebih banyak menciptakan peluang, dan lebih banyak melakukan tendangan. Karena kalau kami cuma bisa menciptakan satu tembakan on target, kami tidak akan memenangi pertandingan," katanya.

Milomir Seslija tidak khawatir soal opsi pemain yang bisa dicobanya. Selain kuarter yang sudah disebutkan, masih ada M Sihran Amarullah, Sultan Samma, dan Ahmad Nur Hadianto.

Pelatih Borneo FC, Milomir Seslija.Dokumentasi Borneo FC Pelatih Borneo FC, Milomir Seslija.

Baca juga: Klasemen Piala Presiden 2022: Libas Persija, RANS Nusantara FC Melesat ke Puncak

Hanya tinggal perlu skema serangan yang lebih kompak untuk bisa mengobrak-abrik pertahanan lawan, terutama jika bertemu dengan tim-tim yang memilih bermain bertahan, seperti yang dilakukan Barito Putera.

"Mereka bermain sangat dekat dengan kotak penalti dan mencegah ada ruang yang terbuka. Sementara kami terlalu lambat dan organisasi permainan lawan sangat rapat,” kata pelatih berusia 57 tahun itu.

"Saya tidak menyangka mereka akan 'parkir bus'. Namun, saya memberikan kredit untuk Barito Putera karena bertahan dengan sangat baik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Target Persib pada Dua Laga Sisa Jelang Championship Series

Target Persib pada Dua Laga Sisa Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com