KOMPAS.com - Shin Tae-yong mengakui dirinya merasa lelah setelah hampir tiga tahun melatih timnas senior Indonesia, U20/U19, dan U23, secara bersamaan.
Namun, Shin Tae-yong memastikan masih sanggup dan siap menjalankan tugasnya demi perkembangan sepak bola Indonesia.
Hal itu disampaikan Shin Tae-yong ketika tiba di Jakarta bersama skuad timnas senior Indonesia pada Kamis (16/6/2022) sore WIB.
Terkini, Shin Tae-yong sukses mengantar timnas senior Indonesia meraih tiket putaran final Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 setelah sukses meraih dua kemenangan pada putaran ketiga kualifikasi yang dihelat di Kuwait.
Baca juga: Keputusan PSSI, Shin Tae-yong Tetap Latih Timnas Indonesia
Ini adalah keberhasilan kelima timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Skuad Garuda harus menunggu selama 15 tahun sejak 2007 untuk kembali ke panggung tertinggi sepak bola antarnegara Asia.
Ketika sedang mendampingi timnas Indonesia di Kuwait, Shin Tae-yong sempat menghadapi isu kurang sedap yang lahir dari pernyataan Ketum PSSI, Mochammad Iriawan.
Iwan Bule, sapaan akrab Mochammad Iriawan, menyatakan PSSI menginginkan Shin Tae-yong tidak lagi melatih timnas senior agar bisa fokus menangani tim U20.
Keinginan PSSI itu tidak lepas dari agenda timnas U20 Indonesia yang dijadwalkan mengikuti Piala Dunia U20 2023 tahun depan.
Tidak hanya itu, keinginan PSSI juga didasari oleh kegagalan Shin Tae-yong memenuhi target juara di Piala AFF 2020 dan SEA Games 2021.
Secara garis besar, PSSI khawatir Shin Tae-yong akan kewalahan jika tetap melatih timnas senior ketika timnas U20 harus mulai bersiap menyambut Piala Dunia U20 2023.
Baca juga: Agenda Shin Tae-yong Usai Antarkan Timnas Indonesia ke Piala Asia 2023
Terkini, Iwan Bule memastikan Shin Tae-yong akan tetap melatih timnas Indonesia senior dan timnas U20.
Terkait timnas U23 Indonesia, Iwan Bule mengaku akan mengadakan pembicaraan lebih lanjut dengan Shin Tae-yong.
Menanggapi keputusan PSSI, Shin Tae-yong mengaku siap melanjutkan tugasnya sebagai pelatih timnas Indonesia senior dan U20 meski sebenarnya merasakan lelah.
"Sampai saat ini tidak ada masalah (melatih timnas senior dan kelompok umur). Saya memang merasa lelah, tapi hal ini bagus karena mulai dari usia muda hingga senior," kata Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.com.
"Dengan demikian, bisa lebih mengembangkan sepak bola Indonesia. Walau lelah, sepak bola Indonesia tetap harus dibenahi," ujar Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong mengaku akan segera menyusun roadmap untuk timnas Indonesia senior dan timnas U20.
Baca juga: Libas Nepal 7-0, Timnas Indonesia Naik 3 Tingkat di Ranking FIFA
"Kami memang sudah lolos ke Piala Asia. Kami baru lolos dan belum terpikir bagaimana ke depannya," ucap Shin Tae-yong.
"Pastinya kedua tim ini akan dikontrol dengan baik. Saya akan segera membuat ide dan roadmap yang baik untuk dua tim ini," tutur pelatih berusia 52 tahun itu menambahkan.
Terdekat, Shin Tae-yong kemungkinnan besar akan fokus menangani timnas U20 Indonesia.
Sebab, timnas U20 Indonesia akan mengikuti dua turnamen penting, yakni Piala AFF U19 202 dan Kualifikasi Piala Asia U20 2023.
Piala AFF U19 2022 dijadwalkan berlangsung pada 2-15 Juli 2022. Di sisi lain, Kualifikasi Piala Asia U20 2023 akan berlangsung pada September mendatang.
Adapun turnamen terdekat timnas senior Indonesia adalah Piala AFF 2022 yang dijadwalkan digelar akhir tahun ini setelah Piala Dunia 2022 Qatar. (Abdul Rohman)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.