Hal itu tidak lepas dari keberhasilan timnas Swiss mencetak gol cepat lewat sundulan striker berusia 30 tahun, Haris Seferovic.
Menerima umpan silang Silvan Widmer dari sisi kanan, Seferovic yang berdiri di tengah kotak penalti sukses memenangi duel udara.
Haris Seferovic dengan mudah mengarahkan bola ke sisi kanan gawang timnas Portugal yang dikawal oleh kiper AS Roma, Rui Patricio.
Itu adalah satu-satunya tembakan tepat sasaran yang dilepaskan timnas Swiss hingga akhir babak pertama.
Baca juga: Cristiano Ronaldo dalam Karier Gemilang Karim Benzema
Di sisi lain, timnas Portugal tercatat berhasil melepaskan total tiga tembakan ke arah gawang sepanjang 45 menit.
Namun, serangan timnas Portugal masih kurang efektif sehingga gagal mencetak gol penyeimbang hingga akhir babak pertama.
Berlanjut ke babak kedua, Murat Yakin (Swiss) dan Fernando Santos langsung melakukan satu perubahan.
Murat Yakin mearik keluar pemberi assist gol Seferovic, Widmer dan memasukkan R. Steffen.
Di sisi lain, Fernando Santos melakukan penyegaran di lini depan dengan memasukkan Goncalo Guedes dan menarik Otavio.
Tepat pada menit ke-50, timnas Portugal yang mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu mendapatkan peluang emas lewat Andre Silva.
Mantan striker AC Milan itu mendapatkan ruang tembak yang lebar di kotak penalti Swiss setelah mengecoh salah satu bek lawan.
Baca juga: Cristiano Ronaldo: Man United Akan Juara
Namun, Andre Silva gagal menyelesaikan peluang tersebut setelah tembakan kaki kanannya terlalu lemah dan mengarah tepat ke kiper Swiss, Jonas Omlin.
Hingga menit ke-60, timnas Portugal yang terus menyerang masih belum berhasil mencetak gol penyeimbang.
Hal itu membuat Fernando Santos kembali melakukan perubahan pada menit ke-62 dengan memasukkan Diogo Jota dan Bernardo Silva.
Dua pemain Premier League itu masuk untuk menggantikan Rafael Leao dan Vitinha.