Terkejut dengan gol Yordania, timnas Indonesia langsung meningkatkan tempo permainan dan keluar menyerang.
Tepat pada menit ke-49, kemelut terjadi di depan gawang Yordania setelah lemparan jauh Pratama Arhan membentur mistar.
Kemelut tersebut tidak bisa dimanfaatkan timnas Indonesia karena barisan pertahanan Yordania langsung membuang bola keluar.
Baca juga: Cara Elkan Baggott Belajar Bahasa Indonesia: Panggil Guru Privat
Tepat pada menit ke-62, Shin Tae-yong menarik keluar tiga pemain sekaligus, yakni Rachmat Irianto, Saddil Ramdani, Dimas Drajad, dan
Tiga pemain tersebut digantikan oleh Asnawi Mangkualam, Stefano Lilipaly, dan Irfan Jaya.
Keputusan Shin Tae-yong kali ini tidak mengubah skema atau formasi bermain timnas Indonesia, yakni 5-4-1.
Hingga menit ke-65, timnas Indonesia masih belum berhasil mencetak gol penyeimbang.
Timnas Indonesia justru kembali nyaris kebobolan pada menit ke-68 andai sepak pojok pemain Yordania yang mengarah langsung ke gawang tidak ditepis Nadeo.
Yordania mendapatkan hadiah penalti setelah Mousa Al-Tamari dijatuhkan Asnawi Mangkualam di kotak terlarang pada menit ke-79.
Mohammad Faisal Zraiq yang baru masuk empat menit sebelumnya maju sebagai eksekutor.
Beruntung bagi timnas Indonesia karena Nadeo sukses menepis tendangan penalti Mohammad Faisal Zraiq.
Baca juga: Timnas Indonesia Vs Yordania 0-1: Nadeo Tahan Penalti Lawan!
Nadeo kali ini berhasil membaca tendangan Mohammad Faisal yang mengarah ke sisi kiri gawangnya.
Timnas berupaya terus menggedor hingga mendapat lemparan ke dalam yang merepotkan pertahanan Yordania pada menit injury time.
Dari sepak pojok yang menyusul, Elkan mendapat kesempatan untuk melepas tembakan ke gawang.
Sayang, sepakan voli kaki kirinya masih melambung. Para pemain timnas juga menanyakan kenapa wasit tidak memberi penalti setelah bola sempat terlihat mengenai tangan pemain lawan sebelum peluang Elkan tersebut.