KOMPAS.com - Jandia Eka Putra tak membutuhkan waktu lama untuk menemukan klub baru setelah meninggalkan PSIS Semarang.
Penjaga gawang senior berusia 34 tahun itu kini resmi menjadi pemain PS Sleman (PSS).
Peresmian Jandia Eka Putra diumumkan PSS melalui media sosial dan situs resmi klub pada Jumat (10/6/2022).
Jandia Eka Putra merupakan kiper ketiga yang didatangkan PSS pada bursa transfer Liga 1.
Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2022, Persis Vs PSS Jadi Laga Pembuka
Sebelumnya, klub berjuluk Super Elang Jawa itu sudah mengamankan dua kiper berpengalaman, yakni Try Hamdani dan M. Ridwan.
"PSS Sleman kembali menambah amunisi jelang gelaran Piala Presiden 2022," tulis PSS di laman resmi mereka.
"Setelah mendatangkan dua kiper pengalaman seperti Try Hamdani dan M. Ridwan, kali ini PSS kembali melabuhkan kiper berpengalaman yakni Jandia Eka," PSS menambahkan.
????.????.????????????#PSS #UnityForOurGlory pic.twitter.com/3MMjyNlJCd
— PSS (@PSSleman) June 10, 2022
Jandia Eka Putra mengaku sangat senang diberi kepercayaan untuk memakai seragam PSS.
Baca juga: Piala Presiden 2022, Ajang Unjuk Kebolehan Calon Ujung Tombak Persebaya
“Alhamdulillah saya merasa sangat senang bisa bergabung bersama PSS. Mungkin ini adalah jalan yg disediakan dan direncanakan Allah buat saya dan keluarga," kaya Jandia.
"Kebetulan setelah saya lepas dari klub sebelumnya, PSS dengan serius ingin memakai jasa saya buat tahun depan dan saya menerima itu,” ujar Jandia.
Melihat komposisi pemain dan keberadaan Seto Nurdiantoro di kursi kepelatihan, Jandia optimistis tim barunya bisa berbuat banyak di Liga 1 musim depan.
“Kalau melihat materi pemain, saya optimis kami bisa berbuat banyak di kompetisi tahun ini," kata Jandia.
Baca juga: Menanti Tuah Operasi Senyap Persib di Bursa Transfer Liga 1
"Apalagi di bawah asuhan coach Seto, semua pemain itu merasa enjoy namun tetap serius dan menikmati setiap sesi latihan yang beliau berikan,” tuturnya.
Tidak ada target khusus yang dipatok Jandia. Dia hanya ingin mengerahkan seluruh kemampuannya untuk memberikan yang terbaik bagi PSS.
“Pastinya saya akan berusaha dan bekerja sebaik-baiknya untuk PSS," kata kiper kelahiran Padang, Sumatera Barat.
"Karena PSS sekarang adalah rumah saya dan untuk target saya tidak mau mendahului Yang Maha Kuasa, yang jelas saya akan mengerahkan semua daya dan upaya untuk PSS,” ungkapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.