Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Perancis Ingin Zidane Jadi Pelatih di Paris

Kompas.com - 09/06/2022, 09:48 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber AS

KOMPAS.com - Presiden Perancis, Emmanuel Macron, mengungkapkan harapannya agar Zinedine Zidane tak keluar dari negaranya. Dia ingin sang legenda melatih klub elite di Perancis.

Pernyataan orang nomor satu di Perancis ini sebagai bentuk dukungan terhadap Zinedine Zidane, yang dikaitkan dengan Paris Saint-Germain (PSG). 

Mantan playmaker Juventus dan Real Madrid tersebut dikabarkan akan menjadi suksesor Mauricio Pochettino, yang berpotensi didepak dari Parc des Princes.

Baca juga: Usai Kylian Mbappe, PSG Beri Penawaran Super ke Zinedine Zidane

"Saya belum berbicara kepada Zidane, tetapi saya sangat mengaguminya sebagai pemain dan manajer. Kami sangat ingin memilikinya di kejuaraan kami," ujar Macron kepada RMC Sport.

"Kami menginginkan seorang olahragawan sejati dan pelatih berbakat dalam kejuaraan ini, seorang yang mampu memenangi tiga piala besar (Liga Champions) yang kami dambakan untuk klub kami."

"Saya berharap, untuk mempertahankan gelar juara kami di Perancis, dia kembali dan dia datang mengelola klub besar Perancis. Itu bagus!"

Macron mengakui, dia tak memiliki wewenang untuk membatasi gerakan Zidane. Tetapi sebagai seorang presiden, dirinya merasa punya tanggung jawab memajukan olahraga negaranya.

Baca juga: Presiden FFF Yakin Zinedine Zidane Jadi Pelatih Baru PSG Musim Depan

"Peran saya adalah mengatakan bahwa Perancis adalah negara olahraga besar, negara sepak bola besar, yang memiliki publik pecinta olahraga hebat," ujarnya.

"Penting bagi kami bahwa yang terbaik yang telah kami latih, yang mungkin telah bersinar secara internasional, bisa kembali." 

Zidane mengawali karier yang gemilang sebagai pelatih ketika membawa Real Madrid meraih tiga gelar Liga Champions secara beruntun pada 2015, 2016 dan 2017.

Kini, dia berstatus tanpa klub. Namanya dikaitkan dengan PSG karena posisi Pochettino tak aman setelah klub raksasa Liga Perancis ini hanya meraih gelar Ligue 1 2021-22.

PSG, yang diharapkan bisa menguasai Eropa setelah mendatangkan Lionel Messi pada musim panas 2021, tak berdaya di pentas Liga Champions.

Baca juga: Jika Gagal Gaet Zidane, PSG Alihkan Bidikan kepada Mancini

Memiliki materi bertabur bintang seperti Kylian Mbappe dan Neymar, PSG disingkirkan Real Madrid pada babak 16 besar.

Soal pelatih PSG, nama Christophe Galtier pun difavoritkan menjadi nakhoda baru klub ibu kota Perancis itu.

Galtier sudah mengatakan kepada ofisial Nice bahwa dirinya ingin melatih tim Paris tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AS
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com