Mantan Bintang Man United, Man City dan Juventus Carlos Tevez Pensiun

KOMPAS.com - Carlos Tevez sampai pada akhir perjalanannya sebagai pemain profesional. Mantan striker timnas Argentina ini memutuskan gantung sepatu alias pensiun.

Sosok 38 tahun ini memberikan konfirmasi tersebut pada Jumat (3/6/2022). Carlos Tevez mundur dari sepak bola profesional satu tahun setelah meninggalkan klub Buenos Aires, Boca Juniors, dengan alasan kelelahan.

Sebenarnya, mantan penyerang Manchester United, Manchester City dan Juventus ini masih menarik minat Liga Amerika Serikat. Tetapi Tevez bergeming dan tetap pada keputusannya.

Baca juga: Ketika Ronaldo dan Tevez Pergi dan Bikin Man United Merosot...

Tevez memulai kariernya di Boca dan justru meraih kesuksesan dengan klub Brasil, Corinthians. Kemudian, pemain yang dikenal dengan sebutan El Apache ini pindah ke Eropa.

Dia memulai petualangan di Inggris pada 2006. Di sana, Tevez memperkuat sejumlah klub yakni West Ham United, Manchester United dan Manchester City, sebelum pindah ke Italia membela Juventus.

Selama merumput di Eropa, Tevez memenangi tiga gelar Liga Inggris, dua titel Liga Italia dan satu trofi Liga Champions.

Tevez pun sempat merasakan Liga Super China. Dia memperkuat Shanghai Shenhua pada Januari 2017 hingga Januari 2018, sebelum kembali ke Boca Juniors hingga berstatus tanpa klub pada Juli 2021.

AFP PHOTO/ Sergei SUPINSKY Wayne Rooney (kanan) bersama Carlos Tevez (kiri) saat masih membela Manchester United.

Di level internasional, Tevez tampil sebanyak 75 kali bersama timnas Argentina. Dia membawa Albiceleste memenangi medali emas Olimpiade Athena 2004.

Dalam sebuah kutipan yang disampaikan Mundo Albiceleste pada Jumat (3/6), Tevez membeberkan alasan pensiun. Dirinya kehilangan penggemar nomor satu yang merupakan ayah angkatnya, Segundo Raimundo.

Ini yang membuat semangat bermain Tevez menjadi lenyap. Padahal, dirinya menerima cukup banyak tawaran dari Major League Soccer di Amerika Serikat.

"Saya sudah pensiun, itu sudah dikonfirmasi," kata Carlos Tevez, dikutip dari AS.

Baca juga: Cerita Tevez soal Maradona dan Arti Nomor 10 di Boca Juniors dan Juventus

"Mereka memberikan tawaran beberapa kali kepada saya, termasuk dari Amerika Serikat. Tetapi sudah selesai, saya sudah memberikan segalanya."

"Tahun terakhir saya bermain sangat sulit tetapi saya bisa melihat orang tuaku. Saya berhenti bermain karena saya kehilangan fans nomor satu."

Ayah angkat Tevez meninggal akibat komplikasi dari Covid-19 pada Februari 2021. Padahal, Segundo Raimundo termasuk orang yang paling berjasa dalam karier Tevez.

Tevez mengakui, ayahnya itu selalu setia menemaninya. Ketika masih berusia delapan tahun dan sudah mulai bermain bola, Segundo Raimundo nyaris tak pernah absen menyaksikan aksi Tevez.

Baca juga: Carlos Tevez Sengaja Tampil Buruk di Man United Demi Gabung Man City

"Mengapa saya memutuskan untuk pensiun? Saya memberi tahu mereka, 'Saya tidak bermain untuk siapa pun lagi'," ujar Tevez.

"Saya pikir itulah satu-satunya momen saat saya benar-benar memikirkan diri saya sendiri."

"Saya telah kehilangan penggemar nomor satu saya dan itu membuat saya tidak ingin bermain."