"Saya ragu Roberto Mancini akan mengubah 15-20 pemain timnas Italia secara langsung. Dia mungkin akan melakukannya secara bertahap," ujar Scaloni.
"Saya sangat senang karena timnas Italia masih percaya kepada Mancini meski mereka tidak lolos ke Piala Dunia 2022," tutur Scaloni.
"Itu berarti, Mancini telah melakukan pekerjaan hebat," ujar pelatih asal Argentina itu menambahkan.
Baca juga: Usai Finalissima, UEFA Wacanakan Tim Amerika Selatan Main di Nations League
Timnas Italia dan Argentina dipertemukan di panggung Finalissima karena keduanya saat ini berstatus juara bertahan kompetisi sepak bola antarnegara konfederasi masing-masing.
Gli Azzurri, julukan timnas Italia, akan mewakili UEFA sebagai juara bertahan Euro atau Piala Eropa 2020.
Di sisi lain, timnas Argentina akan bertanding di Finalissima sebagai juara bertahan Copa America 2021 dengan membawa nama konfederasi Amerika Selatan atau Conmebol.
Kali terakhir UEFA dan Conmebol mengadakan Finalissima terjadi pada 1993 dengan mempertemukan Denmark vs Argentina.
Albiceleste, julukan timnas Argentina, saat itu berhasil keluar sebagai pemenang setelah mengandaskan Denmark lewat adu penalti.
Adapun negara Eropa terakhir yang berhasil memenangi pertandingan antara kampiun Euro dan Copa America adalah Perancis pada 1985.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.