Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aroma AC Milan dalam Promosi Monza dan Cremonese ke Serie A

Kompas.com - 30/05/2022, 12:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Aroma AC Milan mengiringi keberhasilan Monza dan Cremonese promosi ke Serie A, puncak piramida kompetisi Liga Italia.

AC Monza, menjadi tim terakhir yang memastikan tiket promosi ke Serie A 2022-2023 usai secara dramatis mengandaskan Pisa 4-3 dalam leg kedua final play-off Serie B, Senin (30/5/2022) dini hari WIB.

Monza menggenggam tiket promosi ke Serie A berkat kemenangan agregat 6-4 atas Pisa. Pada laga pertama di Stadion Brianteo, tim yang mengalami kebangkrutan pada 2016 itu menang 2-1.

Untuk kali pertama dalam sejarah, Monza yang berdiri pada 1912, akan berkiprah di kasta tertinggi Liga Italia.

Aroma kuat AC Milan mengiringi kesuksesan Monza mencetak sejarah. AC Milan dan AC Monza, selain sama-sama berinisial ACM, juga berbasis di kawasan Lombardia, Italia Utara.

Meski begitu, Monza bukanlah tetangga berisik buat AC Milan. Mereka lebih kepada warga samping rumah yang ramah.

Baca juga: Monza Promosi ke Serie A: Drama 7 Gol dan Goresan Sejarah Klub Milik Mantan Bos Milan

Karena kedekatan geografis, AC Milan beberapa kali tercatat mengadakan laga uji coba melawan Monza.

Ikatan Monza dengan AC Milan diperkuat dengan keberadaan dua sosok, yakni Silvio Berlusconi dan Adriano Galliani.

Silvio Berlusconi merupakan pemilik Monza, sementara Adriano Galliani menjabat pos Direktur Umum Monza.

Duet Berlusconi-Galliani adalah alasan AC Milan pernah begitu merajai di Italia dan Eropa kala mengemban jabatan serupa pada awal 1990-an.

Berlusconi adalah pemilik AC Milan pada 1986 hingga 2017 dan Galliani setia bertugas sebagai tangan kanan pria beralias Il Cavaliere (Sang Kesatria).

Setelah melepas kepemilikan AC Milan, Berlusconi dan Galliani meretas masa depan baru bersama Monza mulai 2018.

Baca juga: EKSKLUSIF Stefano Pioli: Sepak Bola Progresif AC Milan Siap Picu Aturan Baru

Pertalian Monza dengan AC Milan tak cuma ada pada figur Berlusconi-Galliani.

Monza saat ini ditukangi Giovanni Stroppa, jebolan akademi AC Milan yang pernah membela panji Rossoneri pada 1986-1991 dan 1994-1995.

Selain itu, Monza juga diperkuat oleh Gabriel Paletta, Mattia Valoti, dan Marco Brescianini yang di masa lalu punya afiliasi dengan AC Milan.

Pada bursa transfer beberapa musim ke belakang, Monza juga pernah mengamankan servis eks bintang Milan semodel Mario Balotelli dan Kevin-Prince Boateng.

Sejatinya, bukan cuma Monza yang mengusung aroma AC Milan kala berpromosi ke Serie A.

Runner up Serie B musim ini yang menyabet tiket promosi otomatis, Cremonese, juga sangat terbantu oleh keberadaan eks direktur AC Milan.

Dia adalah Ariedo Braida. Pria 76 tahun itu pernah sangat lama mengabdi untuk AC Milan sebagai direktur, dengan spesifikasi mengurusi masalah teknis, yakni selama periode 1986-2013

Ariedo Braida punya peran besar di balik perekrutan deretan bintang legendaris AC Milan seperti Marco van Basten, Andriy Shevchenko, sampai Ricardo Kaka.

Setelah keluar dari Milan, Braida sempat bekerja bersama Barcelona sebagai Direktur Olahraga pada rentang 2015-2019.

Mulai Desember 2020, Braida lantas secara resmi bekerja buat Cremonese sebagai konsultan strategis. Ia mengantar klub asal Cremona, yang juga berada di region Lombardia, itu kembali ke Serie A setelah terakhir kalinya pada 26 tahun silam.

“Anda tak pernah merasa bosan untuk menang. Ketika saya datang ke Cremona, tim berada di urutan terakhir dan sekarang merayakan promosi ke Serie A,” kata Braida seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.

Sebanyak tiga tim telah memastikan diri naik kelas ke Serie A musim depan, menggantikan tempat Venezia, Genoa, dan Cagliari.

Selain Monza dan Cremonese, ada Lecce yang kembali kasta tertinggi Italia usai tampil sebagai juara Serie B musim ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com